Telah dilakukan adsorpsi ion logam kadmium (II) menggunakan adsorben magnetit (Fe3O4) dan komposit Fe3O4-arang aktif kulit buah tarap (Fe3O4-AA). Pembuatan adsorben Fe3O4 dibuat dengan metode kopresipitasi dari FeSO4.7H2O dan FeCl3.6H2O dengan perbandingan mol 1:1. Adsorben komposit Fe3O4-arang aktif kulit buah tarap dari Fe3O4 yang digabungkan dengan arang aktif kulit buah tarap. Proses pemisahannya menggunakan bantuan magnet eksternal, dan konsentrasi kadmium dianalisis menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). pada adsorben Hasil karakterisasi menggunakan FT-IR pada Fe3O4 menunjukkan adanya gugus Fe-O dan pada Fe3O4-AA menunjukkan adanya gugus gugus Fe-O dan -OH serta terdapat gugus C-O dari arang aktif. Pada analisa XRD diperoleh puncak difraksi yang tidak jauh berbeda dengan standar Fe3O4 dengan struktur kristal yang halus dan tajam. Selanjutnya pada analisa VSM diperoleh hasil berupa kurva magnetisasi yang menunjukkan Fe3O4 dan Fe3O4-AA bersifatsuperparamagnetik dan hasil karakterisasi menggunakan SEM-EDX pada Fe3O4 berbentuk sferis (bulat-bulat kecil) dan pada Fe3O4-AA yang permukaan terlihat layer (lapisan) yang tertutupi oleh partikel berbentuk bulat diduga Fe3O4 telah menyelimuti permukaan. Hasil Penentuan Luas permukaan pada arang aktif sebesar 84,3737 m2 /g, pada Fe3O4 sebesar 83,6485 m2 /g sedangkan pada Fe3O4-AA sebesar 85,8227 m2 /g. Kondisi optimum adsorben magnetit (Fe3O4) pada pH 6 dengan waktu kontak 60 menit serta kapsitas adsorpsi sebesar 23,3664 mg/g mengikuti pola isoterm Langmuir sedangkan kondisi optimum adsorben komposit Fe3O4-AA pada pH 5 dengan waktu kontak 45 menit serta kapasitas adsorpsi maksimum sebesar 26,4550 mg/g mengikuti model isoterm Langmuir. Persen Pernyerapan dari adsorben Fe3O4 sebesar 95,042% dan pada adsorben Fe3O4-AA sebesar 95,092%.