Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda memiliki peran penting dalam menangani bencana alam yang terjadi di wilayahnya. Kinerja BPBD sangat bergantung pada kualitas pegawainya. Oleh karena itu, pemilihan pegawai terbaik di BPBD Kota Samarinda perlu dilakukan secara objektif dan transparan. Skripsi ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pendukung keputusan (SPK) untuk pemilihan pegawai terbaik di BPBD Kota Samarinda menggunakan metode SMARTER. Kriteria yang data alternatif adalah pendidikan, lama bekerja, prestasi, dan golongan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SPK yang dikembangkan dengan metode SMARTER dapat membantu BPBD Kota Samarinda dalam memilih pegawai terbaik secara objektif dan transparan. Dari 16 data pegawai diperoleh alternatif A1 dari 16 pegawai sebagai alternatif terbaik dengan nilai preferensi tertinggi yaitu 0,3253.