Detail Cantuman Kembali
Lilis Sunarti - Personal Name

Potensi Serapan Logam Berat oleh Tumbuhan Invasif Asing Mimosa pigra L. pada Kawasan Rawa di Kutai Kartanegara

Mimosa pigra L. merupakan salah satu tumbuhan Invasive Alien Plant Species (IAPS) yang memiliki produktivitas benih yang tinggi, mudah tumbuh dan mendominasi lahan serta mudah beradaptasi pada berbagai kawasan seperti lahan kering, lahan basah dan lahan kritis. Hadirnya M. pigra pada lahan terkontaminasi logam berat juga mengindikasikan kemampuan jenis ini untuk menyerap adanya polutan tersebut sehingga berpotensi dimanfaatkan sebagai agen fitoremediasi di masa mendatang. Penelitian ini dilaksanakan pada wilayah rawa di Desa Muhuran dan Sebelimbingan, Kutai Kartanegara yang tercemari logam berat jenis Fe, Pb, Mn, dan Hg. Analisis ini dilakukan pada air, tanah dan tumbuhan M. pigra. Potensi biomassa M. pigra mulai dari batang, kulit, daun, bunga, biji dan akar dipelajari guna memetakan potensi serapan logam berat tiap hektarnya di area tersebut. Pengujian kadar logam berat mengacu pada standar SNI dengan menggunakan pelarut HNO3 dan HClO4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik lingkungan tanah dan air pada lokasi penelitian terdapat keberadaan Fe, Pb, Mn dan Hg dengan kadar bervariasi dimana kadar Mn sebanyak 850,65 ppm jauh di atas melebihi ambang batas cemaran yang ditetapkan (284,77 ppm). Hal inimengindikasikan bahwa area tersebut telah tercemar logam Mn secara signifikan. Situasi dimana M. pigra mampu tumbuh membuktikan bahwa tumbuhan jenis ini mampu tumbuh pada area yang jenuh dengan Mn. Lebih lanjut, bagian tumbuhan M. pigra yang meliputi batang, kulit, daun, bunga dan akar yang terdapat logam berat jenis Fe, Pb, Mn, dan Hg menunjukkan kemampuannya untuk menyerap logam tersebut ke dalam bagian tubuhnya. Kadar Fe tiap g pada masing-masing bagian tumbuhan secara berturutturut adalah 321,30 ppm, 268,59 ppm, 334,71 ppm, 103,54 ppm dan 1400,00 ppm. Kadar Pb hanya ditemukan pada bagian akar yaitu 0,85 ppm. Kadar Mn berturutturut adalah 6,78 ppm, 108,75 ppm, 155,29 ppm, 55,57 ppm dan 71,50 ppm. Sementara kadar Hg pada setiap bagian tumbuhan adalah 0,01 ppm. Hasil pengukuran biomassa pada Biomassa M. pigra antara lain batang (21,14 ton ha-1), kulit (4,00 ton ha-1), daun (2,33 ton ha-1), bunga (0,11 ton ha-1) dan biji (0,23 ton ha-1). Berdasarkan informasi ini, maka dapat dikalkulasi bahwa M. pigra berkontribusi menyerap logam Fe sebanyak 8.657,92 kg ha-1, Mn sebanyak 0,95 kg ha-1 dan Hg sebanyak 0,0003 kg ha-1. Adapun potensi serapan logam Pb hanya terdapat pada akar dimana potensi perhektarnya sulit untuk diperoleh megingat perakaran M. pigra yang belum diketahui berat biomassanya. Namun demikian, sekali lagi studi ini membuktikan bahwa M. pigra memiliki kemampuan menyerap logam berat Fe, Pb, Mn dan Hg, serta membuka peluang jenis ini sebagai agen bioremediasi. Kata kunci: Bioremediasi, IAPS, Logam Berat, Mimosa pigra

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul Potensi Serapan Logam Berat oleh Tumbuhan Invasif Asing Mimosa pigra L. pada Kawasan Rawa di Kutai Kartanegara
Pengarang Lilis Sunarti - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI LIS p 2024
Subyek Bioremediasi
Logam Berat
IAPS
Mimosa pigra
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2024
Penerbit Fakultas Kehutanan
Jurusan Kehutanan
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua