Sisik ikan merupakan hasil samping dari industri perikanan yang biasanya belum dimanfaatkan secara optimal bahkan hanya menjadi limbah. Padahal sisik ikan memiliki kandungan kolagen tinggi yang berpotensi diolah menjadi gelatin dan hidrolisatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama hidrolisis terhadap karakteristik fisikokimia hidrolisat gelatin sisik ikan haruan (Channa striata). Menggunakan enzim papain 5000 U/g dengan perlakuan lama waktu hidrolisis yaitu 60 menit (P1), 120 menit (P2), dan 180 menit (P3). Hasil penelitian menunjukan P2 menghasilkan rendemen tertinggi yaitu 4,50%, namun nilai derajat hidrolisis tertinggi ada pada P3 dengan nilai 5,80%. Pola protein pattern dengan SDS-PAGE menunjukan bahwa konsenstrasi waktu yang digunakan berpengaruh terhadap degradasi berat molekul hidrolisat gelatin. Namun, pada parameter protein terlarut P0 merupakan perlakuan terbaik dengan nilai protein terlarut 41,09%. Pada uji aktivitas antioksidan baik sampel waktu (P1, P2, dan P3) tidak memiliki aktivitas antioksidan.