PENENTUAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROYEK PADA METODE JALUR KRITIS DENGAN PROGRAM CRASH (Studi Kasus: Simulasi Pembangunan Kantor XYZ)
Proyek pembangunan dalam skala besar membutuhkan sebuah perancangan yang cukup rumit. Proses penjadwalan dalam sebuah proyek pembangunan sangat diperlukan untuk menentukan kapan proyek pembangunan itu akan selesai. Hambatan dalam pelaksanaan proyek membuat dampak yang serius, artinya memiliki pengaruh besar dalam jalannya setiap proyek. Sebagai contoh hambatan yang sering terjadi pada pelaksanaan proyek adalah terlambatnya waktu penyelesaian proyek yang dapat menyebabkan masalah-masalah yang besar. Untuk menanggulangi masalah tersebut diperlukan manajemen yang terstruktur dan terintegrasi dengan baik. Manajemen proyek seperti penerapan metode jalur kritis atau dikenal dengan Critical Path Method (CPM) dibutuhkan untuk mengelola proyek dari awal hingga proyek selesai. Pada CPM terdapat beberapa metode percepatan, yaitu program crash dengan tidak menggunakan free float time dan program crash yang menggunakan free float time. Penelitian ini menentukan percepatan penyelesaian proyek simulasi pembangunan kantor XYZ dengan program crash dimana waktu normal penyelesaian adalah 131 hari dengan biaya total langsung Rp125.650.000. Setelah dilakukan percepatan didapatkan waktu penyelesaian selama 119 hari atau 12 hari lebih cepat dari waktu normal dengan kenaikan biaya sebesar Rp2.665.000 atau biaya total langsung menjadi Rp128.315.000.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | PENENTUAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROYEK PADA METODE JALUR KRITIS DENGAN PROGRAM CRASH (Studi Kasus: Simulasi Pembangunan Kantor XYZ) |
---|---|
Pengarang | ABDUL WAHAB - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ABD p 2024 |
Subyek | : Biaya crash Jalur kritis Manajemen Proyek Program Crash Waktu crash |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam |
Jurusan | Matematika |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY