Latar belakang dari penelitian ini ialah Beberapa alasan peneliti memilih film dan novel sebagai bahan kajian, pertama, film merupakan sebuah media yang berpengaruh dibandingkan dengan media lainnya, formatnya menarik dengan audio dan visual sehingga membuat penonton merasa tidak bosan. Begitu juga dengan novel, peminatnya semakin meningkat karena banyak pengarang atau penulis baru yang menyajikan cerita menarik bahkan berhasil menjadi bacaan terlaris atau bestseller. Kedua, ketertarikan peneliti dan penonton terhadap film tersebut. Cerita yang diangkat menarik dan penuh inspirasi, terbukti pada pencapaian 2,6 juta penonton terhadap film tersebut, dan alasan ketiga adalah masalah kekinian. Novel dan film memiliki pasar yang berbeda, namun novel mengalami perkembangan yang lamban dibandingkan dengan film, hal tersebut disebabkan kurangnya minat masyarakat dalam membaca dibandingkan dengan menonton film, menyebabkan peneliti tertarik untuk menemukan perihal baru dalam meneliti film. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknikmembaca, menonton, dan mencatat. Teknik analisis data yang digunakan yaitu membaca novel, merumuskan data, melakukan penafsiran, mengambil data, menganalisis data, dan menyimpulkan hasil analisis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan alur pada novel dan film Imperfect, mengetahui proses ekranisasi pada aspek alur novel Imperfect dengan film Imperfect sehingga dapat digunakan sebagai peningkatan apresiasi masyarakat modern terhadap novel dan film. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil dari penelitian ini ialah Perubahan variasi pada novel Imperfect karya Meira Anastasia ke Film Imperefect karya Ernest Prakasa terjadi pada tokoh dan alur. Tokoh yang mengalami perubahan variasi dalam novel ke film yaitu tokoh Meira mejadi Rara, tokoh Ernest menjadi Dika dan tokoh Lulu yang dalam novel di ceritakan sosok laki-laki namun mengalami perubahan menjadi sosok perempuan ketika di filmkan. Perubahan variasi yang terjadi pada alur dalam novel Imperfect ke film Imperfect yang digambarkan melalui beberapa cerita yang dihadirkan dalam adegan pada film