Muhammad Lucky Prayoga, 2024. Identifikasi Jenis, Komposisi dan Kelimpahan Mikroplastik Pada Sedimen di Pantai Istana Amal Kabupaten Penajam Paser Utara (Dibimbing oleh Ghitarina dan Ristiana Eryati).
Sampah plastik di wilayah pesisir pantai berasal dari adanya aktivitas manusia dan juga faktor lingkungan seperti arus gelombang, pasang surut, dan arah angin. Pencemaran sampah plastik khususnya mikroplastik dapat berdampak buruk bagi ekosistem di wilayah pesisir. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi jenis, komposisi dan kelimpahan mikroplastik yang terdapat pada sedimen di pesisir Pantai Istana Amal, Kabupaten Penajam Paser Utara. Pengambilan sampel menggunakan bantuan garis transek sepanjang 100 m dan sejajar dengan garis pantai. Garis transek dibagi menjadi 5 lajur sepanjang 20 m dan pada setiap lajur diberikan bantuan kotak sub transek (5 x 5 m) dan sub-sub transek (1 x 1 m). Sampel mikroplastik pada sedimen diambil menggunakan sekop sebanyak 1 kg. Jenis mikroplastik yang ditemukan adalah fragmen, film, fiber dan pelet yang didominasi mikroplastik jenis fragmen dengan komposisi sebesar 53%. Kelimpahan rata-rata mikroplastik yang ditemukan pada sedimen di Pantai Istana Amal, Kabupaten Penajam Paser Utara adalah sebanyak 1.537,6 partikel/kg. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa nilai signifikan (p 0,000 < p 0,05) yang dimana terdapat perbedaan kelimpahan mikroplastik antar jenis fragmen, film, fiber dan pelet pada sedimen pesisir Pantai Istana Amal, Kabupaten Penajam Paser Utara. Kelimpahan mikroplastik jenis fragmen dan film secara signifikan lebih tinggi dibandingkan jenis fiber dan pelet dibuktikan dengan nilai (p < 0,05).
Kata kunci: microdebris, fragmen, fiber, film, pelet