Arnoldus R. Napitupulu, 2024. Impelementasi Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (Daring) Pasca COVID-19 di SMP Negeri 7 Samarinda. Penelitian ini di bawah bimbingan Bapak Dr. Muh. Ramli Buhari, S.Pd., M.Pd. selaku pembimbing I dan Bapak M. Sukron Fauzi S.Pd., M.Pd selaku pembimbing II.Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui impelementasi pembelajaran tatap
muka terbatas (daring) pasca COVID-19 di SMP Negeri 7 Samarinda. Penelitian bersifat kualitatif yang bertujuan untuk menjelaskan pelaksanaan proses pembelajaran tatap muka terbatas (daring) di SMP Negeri 7 Samarinda dan factor apa yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas (daring) di SMP Negeri 7 Samarinda . Populasi pada penilitian ini berfokus kepada guru mata pelajaran PJOK yang kemudian melalui proses observasi, wawancara dan dokumentasi. Pada proses penelitian ini peneliti berpedoman pada aspek implementasi dalam ini pembelajaran yaitu Perencanaan, pelaksaan dan evaluasi. Kemudian mendapatkan hasil bahwa dari ketiga responden dalam hal ini guru sudah melakukan semua rangkaian proses pembelajaran yang di maksud di atas sehingga proses pembelajaran tatap muka terbatas (daring) di SMP Negeri 7 Samarinda dapat terlaksana dengan baik. Kemudian factor yang menjadi penghambat dalam pelaksaan pembelajaran tatap muka terbatas (daring) di SMP Negeri 7 Samarinda adalah seperti bahan ajar berupa RPP yang harus beradaptasi dengan keadaan dan situasi pada saat itu yang berakibat beberapa peserta didik kesulitan dalam menerima materi sehingga menuntut guru lebih ekstra dalam menyampaikan materi agar tercapai dan terlaksana sesuai dengan RPP yang telah di rancang. Kemudian hal lain yang menjadi kendala adalah faktor dari siswa itu sendiri yang dimana pada umumnya proses belajar mengajar dilakukan secara tatap muka langsung namun kemudian di rubah menjadi online dan pada akhirnya di laksanakan secara terbatas.