MIGRASI ETNIS BUTON DI GUNUNG MANGGAH KOTA SAMARINDA 1970 – 1972
Wilayah Samarinda dihuni oleh suku bangsa yang beragam, salah satunya adalah suku Buton dan mereka bermukim di wilayah gunung Manggah, Kecamatan Sidodamai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan bagaimana proses migrasinya serta dampak yang ditimbulkan dari proses migrasi tersebut di wilayah Samarinda. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode Sejarah dengan pendekatan Sosiologis dengan data hasil dari wawancara atau survey lapangan langsung. Hasil penelitian diketahui bahwa migrasi yang dilakukan etnis Buton dilatarbelakangi oleh adanya penggusuran secara paksa oleh pemerintah yang dianggap menyengsarakan masyarakat Buton. Salah satu proses penyengsaraannya adalah upah pekerja yang minim bahkan nihil, adanya faktor wabah serta masuknya penggusuran oleh pemerintah untuk masyarakat Buton di wilayah tersebut. Proses mereka bermigrasi adalah menggunakan kapal milik pemerintah yang mereka sewa berkelompok untuk dapat menyebrang ke pulau lain dan dilakukan secara sembunyi-sembunyi di malam hari. Dampak dari proses migrasi tersebut ialah peningkatan kualitas hidup dari segi ekonomi pendidikan dan kehidupan sosial, dari segi Bahasa dan kebudayaan serta agama tidak berubah. Adapun dalam segi pelestarian Budaya masih melestarikan budaya lokal dan tetap bertahan sampai saat ini.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | MIGRASI ETNIS BUTON DI GUNUNG MANGGAH KOTA SAMARINDA 1970 – 1972 |
---|---|
Pengarang | ERIKA TIARA SALSABILA - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ERI m 2024 |
Subyek | KALIMANTAN TIMUR kota samarinda Migrasi Etnis Buton Gunung Manggah |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Jurusan | PENDIDIKAN SEJARAH |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY