Detail Cantuman Kembali
Fatima Ramadhanty Rahmat - Personal Name

PERANCANGAN SISTEM DAUR ULANG LIMBAH CAIR RUMAH SAKIT DI RUMAH SAKIT “X” BALIKPAPAN

Limbah rumah sakit merupakan salah satu penyumbang limbah terbesar di kota. Dilatarbelakangi oleh tiga hal, yaitu krisis air, konservasi air, serta konsep rumah sakit ramah lingkungan, penelitian ini berfokus kepada pengolahan daur ulang limbah cair rumah sakit. Pengolahan tersebut dapat dilakukan dengan cara membangun perancangan sebuah sistem daur ulang limbah cair agar limbah dapat digunakan kembali dalam aktivitas sehari-hari. Air bersih kedepannya akan lebih dibutuhkan mengingat perabadan yang semakin berkembang pesat. Dengan meningkatnya kesadaran akan lingkungan, diikuti oleh program SDG dan green hospital, pengolahan limbah cair rumah sakit menjadi salah satu komponen yang harus diperhatikan dalam menjaga lingkungan. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk membantu upaya penghematan air, terutama di lingkup rumah sakit, agar masa depan yang lebih baik dapat terwujud. Proses perancangan dilakukan dengan mengumpulkan data primer yaitu informasi mengenai rumah sakit seperti data pasien, data tempat tidur, dan lain sebagainya dan data sekunder yaitu sampel air limbah di titik input and output IPAL. Kemudian dibuat neraca air dari data tersebut dan di hitung persentase daur ulang air limbah. Setelah itu, dihitung masing-masing unit ekualisasi, pre-treatment karbon aktif, ultrafiltrasi dan reverse osmosis, ultraviolet, dan tangki penampung. Setelah dilakukan perhitungan, dilakukan analisis pembobotan dimana ultrafiltrasi dinyatakan memiliki bobot yang lebih dibanding reverse osmosis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis IPAL kondisi eksisting, potensi daur ulang air dapat digunakan untuk penyiraman taman sebesar 19,5 m3 /per siram sehingga jika dilakukan 2x penyiraman maka digunakan 39 m3 /hari dan flushing toilet sebesar 19,5 m3 /hari serta kebersihan 12,025 m3 /hari sehingga total debit yang digunakan dalam daur ulang adalah sebesar 70,53 m3 /hari. Pemilihan desain unit dilakukan dengan metode pembobotan dengan biaya dan efisiensi penyisihan sebagai parameternya. Ultrafiltrasi memiliki bobot yang lebih tinggi dibandingkan dengan pengolahan reverse osmosis sehingga instalasi daur ulang (IDU) meliputi bak ekualisasi, pre-tretament karbon aktif, ultrafiltrasi, desinfeksi (ultraviolet), dan bak reservoir. Rencana anggaran biaya (RAB) diestimasikan sebesar Rp 340.696.354,00 dengan biaya operasional per bulan mencapai Rp 1.387.132,00 sehingga harga air per m3 semakin murah tiap tahunnya hingga mencapai penghematan 73%.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul PERANCANGAN SISTEM DAUR ULANG LIMBAH CAIR RUMAH SAKIT DI RUMAH SAKIT “X” BALIKPAPAN
Pengarang Fatima Ramadhanty Rahmat - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI FAT p 2024
Subyek Rumah sakit
Daur Ulang Limbah Cair
Pemilihan Teknologi
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2024
Penerbit Fakultas Teknik
Jurusan Teknik Lingkungan
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua