Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi menjadi populer dikalangan masyarakat umum, hingga merambah pada konsep ponsel cerdas atau smartphone. Salah satu ide untuk mengoptimalkan kegunaan smartphone khususnya bagi anak usia dini yaitu dengan menerapankan teknologi Augmented Reality. Augmented reality atau sering juga disebut dengan realitas tertambat merupakan teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi maupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata lalu memproyeksikan benda-benda maya tersebut dalam waktu nyata (real time). Melalui sistem Augmented reality yang dapat digunakan diberbagai platform salah satunya yaitu pada perangkat smartphone berbasis Android. Pemanfaatan smartphone sebagai media pembelajaran dalam proses belajar siswa lebih efisien karna dapat mengimplementasikan berbagai bentuk multimedia, seperti halnya komputer serta keunggulan dari smartphone adalah memiliki mobilitas yang tinggi dan dapat dioperasikan dengan lebih efektif. Pada penelitian ini, Augmented reality diterapkan sebagai salah satu media pembelajaran untuk peserta didik TK ABA 8 Samarinda, dikarenakan materi tentang hewan masih menggunakan media buku berisi gambar 2 dimensi, jika menggunakan buku bergambar, siswa tidak bisa melihat secara langsung bagaimana hewan itu bergerak. Penelitian ini menggunakan Augmented reality dengan metode markerless sebagai media pembelajaran. Berdasarkan data yang didapatkan dengan melakukan uji coba yang dilakukan pada aplikasi, semua tombol berjalan dengan baik dan dapat digunakan sesuai harapan. Hasil pengujian dengan menggunakan parameter jarak, pencahayaan dan sudut kemiringan kamera, diketahui semua smartphone pada jarak 10 cm tidak berhasil menampilkan object 3D dan kecepatan dalam menampilkan object 3D bergantung pada spesifikasi yang ada di smartphone. Hasil pengisian kuesioner adalah sebesar 72% dengan kategori kelayakan fungsional baik berdasarkan tingkat klasifikasi skala Likert.