Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui dan menganalisiImplementasi Peraturan Walikota Samarinda Nomor 11 Tahun 2022 TentangProbebaya di Kelurahan Sungai Kapih. (2) Untuk mengetahui dan menganalisifaktor pendukung dan penghambat dalam Implementasi Peraturan WalikotaSamarinda Nomor 11 Tahun 2022 Tentang Probebaya di Kelurahan Sungai KapihAdapun metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil Penelitian menunjukan bahwa 1. Implementasi Peraturan WalikotaNomor 11 Tahun 2022 Tentang Pro Bebaya jika ditinjau dari aspek komunikasisumber daya, struktur birokrasi dan disposisi belum berjalan optimal denganmelibatkan banyak pihak dan banyak kepentingan. Adapun Faktor yangmendukung dalam dalam Implementasi Peraturan Walikota Nomor 11 Tahun 2022Tentang Probebaya Kelurahan Sungai Kapih Kecamatan Sambutan KotaSamarinda, meliputi partisipasi masyarakat, sumberdaya yang cukup sertamenerapkan pola kemitraan dan kolaborasi serta adanya kerja sama antarapemerintah, organisasi non-pemerintah, sektor swasta, dan lembaga-lembagaterkait. Faktor penghambat yang meliputi: Keterbatasan sumber daya sepertanggaran yang terbatas dan tenaga kerja yang kurang memadai juga dapamenghambat program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, kurangnyapartisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program juga bisamenjadi faktor penghambat serta kurangnya koordinasi dalam pelaksanaan programpembangunan dan pemberdayaan masyarakat.