Detail Cantuman Kembali
Erika amanda novianti - Personal Name

Kepadatan total bakteri ikan kakap putih (Lates calcarifer) Yang diberi BIOIMUN melalui pencampuran dengan pakan

Ikan kakap putih (Lates calcarifer) merupakan salah satu jenis organismebudidaya yang dapat dibudidayakan di tambak maupun di keramba jaring apung dengan tingkat pertumbuhan tinggi, namun masalah utama yang menyebabkan kematian tinggi adalah serangan patogen bakteri penyebab penyakit vibriosis. Penggunaan herbal dari ekstrak tanaman, memiliki tingkat efikasi yang baik dalam mengurangi jumlah bakteri patogen pada ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kepadatan bakteri total dan bakteri Vibrio total pada organ insang, usus, dan ginjal ikan kakap putih yang dipelihara dengan pemberian BIOIMUN® dengan dosis berbeda. Penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan dan 4 ulangan. Sampel diambil setiap 10 hari sebanyak 1 ekor/ulangan dan sampel total ikan berjumlah 12 ekor. Sampel organ yang diambil adalah organ insang, usus, dan ginjal. BIOIMUN® diberikan melalui pakan dengan dosis 0 mL/kg pakan (P0), 40 mL/kg pakan (P1), dan 60 mL/kg pakan (P2) selama 30 hari waktu pemeliharaan. Pakan ikan kakap berupa ikan tembang (Sardinella sp.) dicampur dengan BIOIMUN, diberikan sebanyak 3 kali sehari pada pukul 08.00 pagi, 12.00 siang, dan 16.00 sore sebanyak 5% dari bobot ikan. Benih ikan kakap putih yang digunakan berkisar 50,2 ± 21,7g sebanyak 30 ekor setiap perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan total bakteri pada insang mengalami penurunan pada hari ke 30 pemeliharaan sebesar 7,40±1,49 x 10⁶ CFU/mL, usus menunjukan penurunan sebesar 7,29±1,45 x 10⁶ CFU mL dan total bakteri ginjal sebesar 7,36±1,46 x 10⁶ CFU mL pada perlakuan P2 60 mL/kg pakan. Total bakteri Vibrio pada hari ke 30 pemeliharaan juga mengalami penurunan pada Insang 5,16±1,44 x 104 CFU/mL, usus sebesar 5,14±1,49 x 104 CFU/mL, dan ginjal sebesar 5,24±1,41 x 104 CFU/mL pada perlakuan P1 40 mL/kg pakan. Kualitas air pada penelitian ini rata rata suhu 29,8°C, oksigen terlarut 5,2 mg/L, pH 7,2, salinitas 18,8 ppm dan amonia (NH4 +) berkisar 0,031-0,699 mg/L. Kesimpulannya, penggunaan BIOIMUN® dapat menekan pertumbuhan bakteri total dan bakteri Vibrio pada organ insang, usus, dan ginjal ikan kakap putih, dan aplikasi melalui pakan menekan kepadatan total bakteri dan bakteri Vibrio pada organ usus lebih baik

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul Kepadatan total bakteri ikan kakap putih (Lates calcarifer) Yang diberi BIOIMUN melalui pencampuran dengan pakan
Pengarang Erika amanda novianti - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI ERI k 2024
Subyek IKAN KAKAP PUTIH (LATES CALCARIFER)
bioimun
Bakteri Vibrio
Total bakteri
Organ dalam ikan
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2024
Penerbit Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Jurusan Budidaya Perairan
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua