Penelitian ini dilakukan karena terjadi penurunan ekspor ikan Indonesia ke Jepang dari tahun ke tahun. Jika dilihat dari teori, ada dua faktor yang memengaruhi penurunan tersebut, yaitu nilai tukar rupiah dan suku bunga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami pengaruh dari nilai tukar rupiah dan suku bunga terhadap ekspor ikan Indonesia ke Jepang. Penelitian ini menggunakan
jenis penelitian kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui tehnik dokumentasi dengan menggunakan data time series dari 11 tahun terakhir yakni dari tahun 2012 -2022. Berdasarkan pernyataan tersebut, populasi dan sampel dalam penelitian ini merujuk pada kumpulan data yang mencakup nilai tukar rupiah, suku bunga, dan ekspor dari tahun 2012-2022. Tehnik analisis data yang digunakan yakni uji persamaan regresi linear berganda, uji hipotesis dan analisis koefisien determinasi dengan bantuan SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai tukar rupiah memiliki nilai koefisien dan signifikasi sebesar -1,968 dan 0,000 yang berarti nilai tukar rupiah memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap ekspor ikan Indonesia ke Jepang. Sedangkan, suku bunga memiliki nilai koefisien dan signifikansi sebesar 672,076 dan 0,031 yang berarti suku bunga memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap ekspor ikan Indonesia ke Jepang. Secara simultan nilai tukar rupiah dan suku bunga berpengaruh signifikan sebesar 0,000 yang berarti kedua variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap ekspor ikan Indonesia ke Jepang. Besar pengaruh kedua variabel bebas terhadap variabel terikat yakni sekitar 96%.