Model pembelajaran Inkuiri Terbimbing merupakan rangkaian kegiatan pembelajaran yang menekankan pada berpikir kritis, analisis, dan proses berpikir dalam rangka menemukan pemecahan sendiri terhadap suatu masalah, sehingga dapat membantu melatih kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi laju reaksi. Penelitian ini menggunakan desain pre-experimental dengan tipe one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI peminatan kimia di SMAN 4 Samarinda pada tahun ajaran 2023/2024. Sampel dalam penelitian ini adalah 70 siswa yang terdiri atas siswa kelas XI Kimia 2 dan XI Kimia 4 yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar penilaian kemampuan berpikir kritis dan lembar observasi aktivitas guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada 2 kelas XI Peminatan Kimia di SMAN 4 Samarinda tergolong kategori tinggi dan effect size tergolong kategori sangat kuat. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Inkuiri Terbimbing efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.