Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kemandirian Belajar dan Lingkungan Belajar siswa terhadap Hasil Belajar Matematika pada siswa kelas VII MTs Darul Ihsan Samarinda Tahun Ajaran 2023/2024.Metode penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan ex post facto, dengan dua variabel bebas yaitu Kemandirian Belajar (X_1) dan Lingkungan Belajar (X_2) serta variabel terikat yaitu Hasil Belajar Matematika (Y). Populasi penelitian ini siswa kelas VII MTs Darul Ihsan Samarinda berjumlah 111 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling, dan diperoleh 86 siswa. Instrumen yang digunakan berupa angket dan tes. Angket digunakan untuk memperoleh data kemandirian belajar dan lingkungan belajar. Tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar matematika siswa. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan taraf signifikan (α) sebesar 0,05 atau 5%. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa pengaruh kemandirian belajar sebesar 62,49, pengaruh lingkungan belajar sebesar 51,06 dan hasil belajar matematika sebesar 63,02termasuk kategori sedang. Hasil analisis inferensial diperoleh persamaan regresi dugaan yaitu, Y ̂=-20,561+0,534X_1+0,982X_2. Model persamaan regresi dinyatakan berarti dengan signifikan statistik (p) sebesar 0,000, dengan koefisien determinasi (R^2) sebesar 0,688 ini berarti 68,8% variasi hasil belajar matematika dapat dijelaskan oleh hubungan liniernya variabel kemandirian belajar dan lingkungan belajar dalam model regresi dugaan yang diperoleh. Dengan demikian, terdapat pengaruh kemandirian belajar dan lingkungan belajar siswa terhadap hasil belajar matematika pada siswa kelas VII MTs Darul Ihsan tahun ajaran 2023/2024.