Detail Cantuman Kembali
MISQIATULL QORIMA - Personal Name

KAJIAN JEJAK KARBON DAN PEMETAANNYA DARI AKTIVITAS KAMPUS FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN SAMARINDA

Dampak emisi karbon sebagai penyebab utama dari perubahan iklim telah menimbulkan kekhawatiran dan menjadi tantangan bagi masyarakat internasonal. Keberadaan universitas memiliki dampak terhadap lingkungan akibat dari aktivitas dan operasional universitas. Berbagai macam kegiatan terjadi di dalam kampus, kegiatankegiatan tersebut menghasilkan emisi gas rumah kaca yang berdampak langsung bagi lingkungan yang meyebabkan pemanasan global. Dalam rangka upaya pengurangan emisi di lingkungan universitas, maka studi jejak karbon dari aktivitas di kampus perlu dilakukan. Jejak karbon merupakan keseluruhan emisi gas rumah kaca yang disebabkan secara langsung atau tidak langsung dari sebuah proses produksi, organisasi atau individu.
Kegiatan universitas didukung oleh banyak aktivitas yang dapat menghasilkan jejak karbon seperti konsumsi listrik untuk kegiatan perkantoran dan akademik, penggunaan transportasi serta bahan bakar genset, penggunaan kertas, dan juga kegiatan memasak di kantin. Belum diketahuinya besar jejak karbon dari aktivitas di kampus Fakultas Teknik Universitas Mulawarman mendorong untuk dilakukan penelitian ini. Penelitian ini dilakukan di Fakultas Teknik Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis jumlah emisi gas rumah kaca dari aktivitas kampus, membuat gambar pemetaan emisi gas rumah kaca pada lingkup 2 dari aktivitas konsumsi listrik, dan memberikan rekomendasi solusi untuk mereduksi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan dari aktivitas kampus.
Dalam penelitian ini, jejak karbon di FT UNMUL yang dihitung tahun 2019, menngunakan GWP values for 100-year time horizon menurut standar GHG Protocol. . Jumlah jejak karbon yang dihasilkan dari aktivitas di kampus FT UNMUL tahun 2019 sebesar 2.515,4835 tCO 2 eq dimana 0,01% berasal dari konsumsi LPG, 0,42% dari kendaraan operasional kampus, 0,02% berasal dari genset, 16,81% berasal dari pemakaian listrik, 0,67% dari kertas dekanat dan jurusan, 14,25% berasal dari kertas mahasiswa, 67,82% berasal dari transportasi mahasiswa dan staf. Emisi jejak karbon dari lingkup tersebut dihitung berdasarkan metode dari International Panel on Clime Change (IPCC). Tiga skenario reduksi yang diusulkan didasarkan pada sektor transportasi, dan konsumsi listrik. Dari skenario yang diusulkan, peningkatan efesiensi penggunaan listrik terpilih sebagai rekomendasi reduksi paling efektif.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul KAJIAN JEJAK KARBON DAN PEMETAANNYA DARI AKTIVITAS KAMPUS FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN SAMARINDA
Pengarang MISQIATULL QORIMA - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI MIS k 2021
Subyek Jejak Karbon, Emisi GRK,
Fakulas Teknik UNMUL, Reduksi
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2021
Penerbit Fakultas Teknik
Jurusan Teknik Lingkungan
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua