IDENTIFIKASI SEBARAN AKUIFER AIR TANAH DI DAERAH SAMARINDA MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK RESISTIVITAS KONFIGURASI SCHLUMBERGER
Kondisi ketersediaan air bersih yang sangat kurang di Samarinda menjadi salah satu alasan dilakukannya penelitian ini. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui sebaran akuifer air tanah ini dilakukan menggunakan metode geolistrik resistivitas konfigurasi schlumberger dan lokasinya berada di area Rusunawa Bengkuring, Kelurahan Sempaja Utara. Proses akuisisi data dibagi menjadi 4 lintasan yang selanjutnya disebut sebagai VES 1, VES 2, VES 3, dan VES 4. Selanjutnya, proses pengolahan data geolistrik untuk mendapatkan model penampang 1D, 2D, dan 3D dilakukan menggunakan bantuan beberapa software pengolahan data dan pemodelan. Berdasarkan hasil pemodelan dapat diinterpretasikan bahwa terdapat batuan pembawa air berupa batupasir di kedalaman 14,2 hingga 95,4 meter yang diharapkan mampu menyimpan dan mengalirkan air (akuifer). Namun, ketersediaan air tanah di daerah penelitian ini diduga terbatas karena tidak termasuk ke dalam daerah Cekungan Air Tanah.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | IDENTIFIKASI SEBARAN AKUIFER AIR TANAH DI DAERAH SAMARINDA MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK RESISTIVITAS KONFIGURASI SCHLUMBERGER |
---|---|
Pengarang | Liana - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI LIA i 2024 |
Subyek | Air Tanah, Akuifer, Batupasir, Metode Geolistrik |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam |
Jurusan | Geofisika |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY