POLIPLOIDISASI PISANG LIAR (2n) (Musa acuminata) DENGAN PERLAKUAN KONSENTRASI DAN LAMA PERENDAMAN KOLKISIN
PUPUT RETNO WIJAYANTI. Poliploidisasi Pisang Liar (2n) (Musa Acuminata) dengan Perlakuan Konsentrasi dan Lama Perendaman Kolkisin. Magister Pertanian Tropika Basah Universitas Mulawarman, tahun 2023 (dibawah bimbingan Widi Sunaryo dan Nurhasanah).
Pisang liar digolongkan dalam species Musa acuminata yang merupakan salah satu induk dari terbentuknya pisang modern. Pisang modern yang memiliki buah partenokarpik dan steril (tanpa biji), merupakan hasil persilangan tetua pisang yang memiliki genom yang berbeda. Salah satu upaya untuk mendapatkan tanaman yang memiliki jumlah genom yang berbeda, untuk perakitan pisang modern tanpa biji adalah melalui teknik poliploidisasi. Poliploidisasi merupakan teknik yang dapat digunakan untuk meningkatkan ploidi pada tanaman melalui penggandaan kromosom menggunakan mutagen kimia, seperti kolkisin. Keberhasilan poliploidisasi menggunakan kolkisin sangat dipengaruhi oleh konsentrasi dan lama waktu perendamannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan lama perendaman kolkisin terhadap perkecambahan dan pertumbuhan bibit tanaman pisang liar, konsentrasi dan lama perendaman kolkisin terbaik dalam menggandakan kromosom tanaman pisang liar, serta untuk mendapatkan tanaman pisang liar tetraploid hasil dari poliploidisasi tanaman dengan kolkisin.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dua faktor dengan 3 ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi kolkisin (C) sebanyak 0%; 0,1%; 0,2%; 0,3%; 0,4% dan 0,5 %, sedangkan faktor kedua adalah lama perendaman kolkisin (D), selama 12 , 24, 36, 48, 60 dan 72 jam. Data bibit bertahan hidup dianalisis menggunakan analisis regresi linier dan pertumbuhan bibit pisang dianalisis dengan sidik ragam dan dilanjutkan Uji Beda Nyata Jujur dengan taraf 5 %, sedangkan untuk pengamatan kromosom dan stomata di analisis secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi kolkisin yang tinggi dan durasi perendaman yang lama dapat mengakibatkan biji terhambat tumbuh dan kematian pada kecambah. Interaksi perlakuan konsentrasi kolkisin dan lama perendaman berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang, panjang daun, lebar daun dan jumlah daun dari bibit pisang liar. Perlakuan kolkisin pada konsentrasi 0,4% dan lama perendaman 24 jam merupakan konsentrasi terbaik dalam menggandakan kromosom pisang liar. Poliploidisasi dengan kolkisin pada pisang liar (2n=2x=22) menghasilkan tanaman poliploid yaitu tetraploid 2n=4x=44.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | POLIPLOIDISASI PISANG LIAR (2n) (Musa acuminata) DENGAN PERLAKUAN KONSENTRASI DAN LAMA PERENDAMAN KOLKISIN |
---|---|
Pengarang | PUPUT RETNO WIJAYANTI - Personal Name |
No. Panggil | THESIS PUP p 2024 |
Subyek | kolkisin Musa acuminata pisang liar penggandaan kromosom poliploidisasi |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Pertanian |
Jurusan | Magister Pertanian Tropika Basah |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY