Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang karakteristik dan beberapa hal yang diperkirakan menjadi penyebab menurunnya jumlah kunjungan di Museum Kayu Tuah Himba Kota Tenggarong Kalimantan Timur berdasarkan pendapat responden. Indikator pameter penelitian meliputi karakteristik fisik objek wisata yaitu : atraksi, aksesbilitas, fasilitas penunjang,
harga tiket dan promosi di Museum Kayu Tuah Himba. Jenis penelitian ini adalah
penelitian kuantitatif/kualitatif dengan analisis deskriptif menggunakan kuesioner
yang diolah dengan Skala Likert. Sedangkan pendekatan yang dilakukan dalam pengambilan sampel berdasarkan teknik Accidental sampling. Alat pengumpulan data dilaksanakan dengan teknik menggunakan kuesioner, observasi dan wawancara. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa perkiraan yang menjadi penyebab menurunnya jumlah pengunjung di Museum Kayu Tuah Himba (1) Aksesbilitas yaitu kondisi jalan menuju Museum Kayu Tuah
Himba yang belum sepenuhnya baik, masih terdapat jalanan yang rusak, dan berlubang (2) Lokasi Museum yang sulit untuk dijangkau (3) Kondisi papan
petunjuk alur yang sudah lama dan terlihat usang (4) Promosi yang kurang di sosial media sehingga menyebabkan kurangnya informasi mengenai Museum Kayu Tuah
Himba.