ANALISIS MINIMAL BIAYA DAN EFEKTIVITAS BIAYA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD dr. ABDUL RIVAI BERAU
Diabetes Melitus disebabkan oleh hiperglikemia, yaitu tingginya kadar gula di dalam darah akibat kelainan sekresi insulin, kerja insulin, ataupun keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minimal biaya dan efektivitas biaya penggunaan obat antidiabetik pada pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD dr. Abdul Rivai Berau tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian retorspektif data rekam medik pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD dr. Abdul Rivai Berau tahun 2020 dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 38 pasien, 15 pasien (39,47%) adalah laki-laki dan 23 pasien (60,53%) adalah perempuan. Kategori usia pasien dengan rentang usia terbanyak yaitu 46-55 tahun yaitu sebanyak 18 pasien (47,37%). Rata-rata rawat inap terbanyak yaitu 1-5 hari dengan jumlah 20 pasien (52,63%) dan pekerjaan terbanyak yaitu swasta sebanyak 5 pasien (13,16%). Penggunaan obat terbanyak yaitu kombinasi insulin bolus-basal sebanyak 20 pasien (52,63%) dan pengobatan tunggal insulin bolus sebanyak 5 pasien (13,16%). Dari hasil perhitungan bahwa pengobatan basal memiliki biaya lebih minimal dengan nilai CMA Rp. 4.311.292 dan kombinasi bolus-basal merupakan penggunaan yang efektif dalam penurunan gula darah sebesar 332 mg/dL dengan nilai ACER Rp. 19.937 dan pada ACER berdasarkan lama rawat inap yaitu bolus memiliki efektivitas lebih tinggi dengan nilai ACER Rp. 862.258, dan pada kombinasi bolus-basal memiliki efektivitas lebih tinggi dengan nilai ACER Rp. 683.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | ANALISIS MINIMAL BIAYA DAN EFEKTIVITAS BIAYA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD dr. ABDUL RIVAI BERAU |
---|---|
Pengarang | Yuanita Fitri Maulidia - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI YUA a 2023 |
Subyek | Diabetes Melitus Tipe 2, Analisis Minimal Biaya, A |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Farmasi |
Jurusan | S1 Farmasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY