ALLISA PUTRI UTAMI. Potensi Jamur Endofit Gulma Spigelia anthelmia L. Terhadap Jamur Cercospora arachidicola H. Penyebab Penyakit Bercak Daun Secara In Vitro. Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, 2023. (dibawah bimbingan Sopialena dan Sofian) Penyakit bercak daun merupakan penyakit penting pada tanaman kacang tanah yang disebabkan oleh Cercospora aradhichola H. Penyakit ini dapat menurunkan hasil kacang tanah dan mengakibatkan tanaman menjadi layu. Pengendalian penyakit bercak daun masih ditekankan dengan penggunaan fungisida yang diketahui berdampak terhadap ekologi. Perlu dipertimbangkan alternatif pengendalian yang ramah lingkungan yaitu dengan penggunaan agensia hayati. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jamur endofit yang berasal dari gulma Spigelia anthelmia L. yang berpotensi sebagai agen hayati yang mampu mengendalikan jamur patogen Cercospora aradhicola penyebab penyakit bercak daun secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman dari bulan Juni sampai September 2023. Metode yang digunakan adalah metode Rancangan Acak Lengkap dengan delapan kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan sidik ragam (ANOVA) dan diuji lanjut menggunakan uji Beda Nyata Terkecil pada taraf 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan ditemukan empat jamur endofit dari gulma Spigelia anthelmia L. yaitu Aspergillu niger, Aspergillus flavus, Trichoderma sp., dan Gliocladium sp. Dari keempat jamur endofit tersebut menunjukkan bahwa jamur endofit yang memiliki potensi terbaik dalam menghambat pertumbuhan jamur patogen Cercospora aradhichola adalah jamur Gliocladium sp. dengan persentase hambatan 74.13%, Trichoderma sp. 63.65%, Aspergillus flavus 45.13% dan Aspergillus niger 34.91%