Sariawan merupakan salah satu permasalahan gigi dan mulut yang paling umum dijumpai. Terdapat beberapa macam pengobatan simtomatis sariawan, salah satunya dengan menggunakan sediaan dari bahan herbal seperti gel ekstrak daun sirih hitam. Kandungan senyawa dalam sirih hitam yang memiliki aktivitas antiinflamasi dan analgesik seperti eugenol dapat menekan reaksi peradangan yang berlebihan di membran mukosa dan mempercepat proses penyembuhan
sariawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gel ekstrak daun sirih hitam terhadap perbaikan kondisi sariawan pada manusia. Metode penelitian yang digunakan adalah quasy-experimental design dengan pengambilan sampel secara purposive sampling dan didapatkan 20 responden yang terbagi menjadi dua kelompok. Hasil yang didapat pada kedua kelompok responden sariawan setelah pemberian gel ekstrak daun sirih hitam selama 3 hari yaitu terjadi penurunan diameter sariawan yang signifikan antara pre-test dan post-test dengan total ratarata penurunan pada kelompok pembanding dan kelompok uji berturut-turut sebesar 2,1 dan 1,6 mm. Selain itu, juga terjadi penurunan skala nyeri sariawan yang signifikan antara pre-test dan post-test dengan total rata-rata penurunan pada kelompok pembanding dan kelompok uji berturut-turut sebesar 2,2 dan 1,9 skala. Kemudian, juga terjadi penurunan skor USS yang signifikan antara pre-test dan post-test dengan total rata-rata penurunan pada kelompok pembanding dan kelompok uji berturut-turut sebesar 3,2 dan 2,8 poin. Kemudian, untuk perbandingan penurunan diameter, skala nyeri, dan skor USS sariawan antara kedua kelompok berturut-turut didapatkan nilai p value sebesar 0,280; 0,739; dan 0,853 atau (p>0,05) yang menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok pembanding dengan kelompok uji. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa gel ekstrak daun sirih hitam memiliki pengaruh dalam memperbaiki kondisi diameter, skala nyeri, dan skor USS sariawan.