Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan Financial Distress Pada Perusahaan Pariwisata yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Sebelum dan Selama Pandemi COVID-19 dengan menggunakan metode Altman Z-Score. Penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 25 perusahaan. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif dan sumber data dari laporan keuangan tahunan perusahaan. Alat analisis yang digunakan adalah statistic deskriptif dan uji Paired Sample T-test dengan bantuan software SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan Financial Distress Pada Perusahaan Pariwisata yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Sebelum dan Selama Pandemi COVID-19. Penelitian ini sejalan dengan teori yang mendukung dan fakta lapangan yang mengatakan bahwa akibat adanya pandemi COVID-19 menyebabkan terjadinya penurunan pendapatan berbagai sektor perusahan terutama perusahaan pariwisata yang secara langsung terjun ke masyarakat.