Rehabilitasi hutan mangrove di Desa Muara Badak Ulu perlu dilakukan karena adanya degradasi atau kerusakan hutannya. Peran atau partisipasi masyarakat di perlukan di dalam program rehabilitasi tersebut. Penelitian ini untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat masyarakat untuk berpartisipasi. Penelitian dilakukan pada bulan April hingga November 2023. Lokasi penelitian Desa Muara Badak Ulu Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara, penentuan responden kasus menggunakan tehnik random sampling dan responden kunci menggunakan purposive sampling. Penentuan jumlah responden menggunakan Rumus Slovin dan jumlah responden sebanyak 40 responden kasus dan 3 responden kunci jumlah keseluruhan 43 responden. Berdasarkan penelitian, pengetahuan masyarakat terkait hutan mangrove mendapatkan nilai rata – rata 2,05 termasuk kategori sedang. Masyarakat mengetahui keberadaan hutan mangrove tetapi tidak mengetahui jenis-jenis mangrove, kondisi hutan mangrove. Partisipasi masyarakat dalam rehabilitasi hutan mangrove menunjukan nilai rata – rata 1,36 termasuk kategori rendah: 1. Terjadinya konflik antara masyarakat dengan pengelola hutan mangrove. 2. Masyarakat yang menganggap tidak penting. Pengetahuan masyarakat terkait pendukung partisipasi dalam rehabilitasi hutan mangrove menunjukan nilai rata – rata 2,55 termasuk kategori tinggi. Masyarakat mengetahui faktor pendukung adanya program dari pihak swasta dan pemerintah yang melakukan rehabilitasi hutan mangrove. Dan pengetahuan masyarakat terkait faktor penghambat menunjukan nilai rata – rata 2,32 termasuk kategori sedang. Ini di sebabkan kurangnya keterbukaan informasi kelompok tani mangrove, masyarakat yang terlibat dalam rehabilitasi hutan mangrove masih bertendensi terhadap gaji atau imbalan. Tingkat partisipasi masyarakat di Desa Muara Badak Ulu berdasarkan teori Arnstein adalah informing ini disebabkan masyarakat diberikan informasi oleh penyelenggara maupun pihak Desa Muara Badak Ulu berupa hak, tanggung jawab akan tetapi tidak ada umpan balik negosiasi dari masyarakat.