Bunga telang (Clitoria ternatea) merupakan bunga yang bermanfaat sebagai tanaman obat tradisional karena diketaui memiliki manfaat sebagai antioksidan, antibakteri, dan manfaat lainnya. Bunga telang memiliki antosianin yang berada pada mahkota bunganya. Antosianin merupakan pigmen flavonoid yang dimanfaatkan sebagai antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mendapatkan sediaan toner yang diformulasikan dari ekstrka bunga telang (Clitoria ternatea) yang bermanfaat sebagai antioksidan kulit. Sampel dimaserasi dengan etanol 70%, kemudian dievaporasi dan dikeringkan hingga mendapat ekstra kental. Ekstrak kental kemudian dilakukan pengujian metabolit sekunder dan pengujian antioksidan. Setelahnya, diformulasi ekstrak menjadi toner ekstrak bunga telang yang basis sediaannya sudah dilakukan pengujian organoleptik dan pH terlebih dahulu, Kemudian, dilakukan pengujian stabilitas, organoleptik dan pH sediaan toner dan diuji aktivitas antioksidan sediaan toner. Berdasarkan pengujian, di dapatkan nilai rendemen ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea) sebesar 7,88%. Ekstrak terbukti mengandung alkaloid, flavonoid, terpenoid dan tanin, serta memiliki aktivitas antioksidan kategori sedang dengan nilai IC50 sebesar 148,736. Persen peredaman tertinggi di dapatkan ekstrak dengan konsentrasi 90 ppm sebesar 30,603%. Basis gliserin yang digunakan dalam formulasi toner ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea) adalah gliserin 5%. Hasil evaluasi organoleptik dan pH sediaan toner ekstrak bunga telang memenuhi syarat pembuatan sediaan toner, dengan aktivitas peredaman tertinggi di dapatkan oleh toner 1 pada suhu 28℃ dengan nilai persen peredaman sebesar 25,145%