Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam menggerakkan perekonomian negara, terutama di Indonesia yang memiliki jumlah UMKM yang besar. UMKM, khususnya dalam sektor pangan, menciptakan keanekaragaman produk makanan tradisional yang memperkuat identitas budaya dan nasional. Namun, dampak modernisasi dan tren konsumen yang berubah telah menyebabkan penurunan minat konsumen pada jajanan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelayakan usaha UMKM Jajak Keminting GM, dengan fokus pada aspek finansial (NPV, IRR, B/C, PP) dan strategi pengembangan usaha (manajemen, pemasaran) menggunakan analisis SWOT. UMKM Jajak Keminting GM telah berhasil dalam mengimplementasikan kemasan transparan yang memungkinkan konsumen melihat produk dengan jelas, serta label informatif yang meningkatkan daya tarik produk. Harga produk yang terjangkau memberikan fleksibilitas bagi konsumen. Selain itu, strategi pemasaran UMKM ini telah melibatkan segmentasi konsumen, pemantauan persaingan produk, harga yang disesuaikan dengan pasar, distribusi melalui penitipan di warung, dan promosi yang efektif. Mereka juga telah mengambil langkah dalam pengembangan produk dan pengumpulan dan analisis data pemasaran untuk pengambilan keputusan yang lebih cerdas. Hasil analisis finansial menunjukkan bahwa investasi dalam UMKM Jajak Keminting GM cukup menguntungkan, dengan NPV positif, IRR yang kompetitif, B/C ratio yang menguntungkan, dan periode pengembalian investasi yang wajar. Penelitian ini memiliki manfaat dalam memberikan panduan dan referensi bagi mahasiswa serta memberikan wawasan bagi pemilik UMKM untuk meningkatkan kelayakan usaha dan strategi pengembangan. Bagi UMKM Jajak Keminting GM, pendekatan kemasan dan pemasaran yang mereka terapkan telah berhasil dalam membangun fondasi kuat untuk pertumbuhan bisnis mereka.