Teknik Penangkapan Burung Secara Tradisional Pada Etnis Tonyooi dan Benuaq Di Kabupaten Kutai Barat
ADRIANUS OKTORINO, Teknik Penangkapan Burung Secara Tradisional Pada Etnis Tonyooi dan Benuaq Di Kabupaten Kutai Barat (dibimbing oleh Chandradewana Boer dan Paulus Matius) Beragam alat digunakan untuk menangkap burung oleh beberapa masyarakat adat Dayak Tonyooi dan Benuaq yang ada di Kabupaten Kutai Barat. Penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan teknik penangkapan burung secara tradisional dan mengidentifikasi jenis burung yang tertangkap oleh tiap teknik penangkapan.Penelitian ini menggunakan metode Observasi Partisipatif dan Wawancara. sepuluh orang penangkap burung tradisional dari empat desa terpilih sebagai responden penelitian. Dua teknik didapatkan yaitu teknik NgeDidiiq atau Puluut dan Teknik Nyepuukng, yang mana Puluut kemudian terbagi lagi menjadi empat model yaitu Nihuuq, Muluut, Mengkahukng, dan Ngaati. Untuk jenis burung didominasi Oleh jenis Pycnonotus spp pada teknik Puluut dan Chalcophaps indica pada teknik Nyepuukng.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Teknik Penangkapan Burung Secara Tradisional Pada Etnis Tonyooi dan Benuaq Di Kabupaten Kutai Barat |
---|---|
Pengarang | Adrianus Oktorino - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ADR t 2023 |
Subyek | Adrianus Oktorino Teknik Tradisional Burung Tonyooi dan Benuaq |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | Fakultas Kehutanan |
Jurusan | kehutanan |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY