Karaginan merupakan nama yang diberikan untuk keluarga polisakarida linier yang diperoleh dari rumput laut merah dan penting untuk pangan. Pada bidang industry karagenan berfungsi sebagai stabilisator (pengatur keseimbangan), thickener (bahan pengental), pembentuk gel dan lain-Lain. Pada Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh umur panen terhadap karakteristik fisikokimia karaginan rumput laut k. alvarezii yang dibudidayakan di perairan pulau sebatik kabupaten nunukan dan umur panen berapa rumput laut K. alvarezii untuk menghasilkan kualitas karaginan yang terbaik berdasarkan karakteristik fisikokimia karaginan yang dihasilkan dengan perlakuan umur panen yang berbeda p1 umur panen 35, p2 umur panen 45 dan p3 umur panen 55 hari. Data dianalisis keragamannya menggunakan ANOVA (Analysis Of Variance) dan jika terdapat pengaruh perlakuan dilakukan dengan uji tukey pada taraf kepercayaan 95%. data yang di uji rendemen, viskositas, kekuatan ge,l kadar air, kadar abu, dan serat kasar. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik sifat fisikokimia karaginan rumput laut K. alvarezii dengan umur panen yang berbeda memiliki pengaruh yakni terhadap kadar air, kadar abu dan serat kasar. Kemudian rumput laut K. alvarezii yang dibudidayakan diperairan pulau sebatik yang memenuhi standar karaginan yang ditetapkan adalah parameter kadar abu, viskositas dan serat kasar pada umur 55 hari. Hasil karaginan Terbaik Pada rumput laut dengan umur panen berbeda Diperoleh Pada perlakuan P3 umur panen 55 hari.