Hasil belajar kognitif siswa kelas XI MIA SMAN 16 Samarinda pada pelajaran kimia memiliki persentase ketuntasan tidak mencapai KKM. Rendahnya hasil belajar kognitif siswa dipengaruhi oleh kegiatan pembelajaran yang dilakukan tidak optimal. Sehingga diperlukan ketepatan dalam pemilihan model dan media pembelajaran yang digunakan. Salah satunya adalah model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan penggunaan media laboratorium virtual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan media laboratorium virtual ChemCollective dalam model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap hasil belajar siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA 1 dan XI MIA 2 berjumlah 59 siswa, yang ditentukan dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Metode penelitian ini adalah pre-eksperimen dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Pengumpulan data menggunakan tes berupa pre-test dan post-test yang selanjutnya dianalisis menggunakan uji N-Gain dan uji effect size. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media laboratorium virtual dalam model inkuiri terbimbing efektif untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa dengan nilai N-Gain yang tergolong sedang dan tingkat efektivitas yang tergolong kuat.