Kampus Gunung Kelua menjadi pusat dari seluruh kegiatan yang ada di Universitas Mulawarman dan termasuk ke dalam bagian dari penghijauan kota atau ruang terbuka hijau.Kawasan ini memiliki ruang terbuka hijau (RTH) cukup luas yang dimanfaatkan sebagai menyerap panas, mengurangi kebisingan dari jalan sekitar, memberikan nilai estetika, tempat hidup berbagai hewan dan menjadi laboratorium alam. RTH ditumbuhi berbagai macam pohon baik yang tumbuh secara alami maupun dari hasil tanaman. Peneilitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis pohon dan nilai indeks keanekaragaman, indeks kekayaan dan indeks kemerataan, serta mengetahui status konservasi dan potensi penggunaan jenis. Penelitian dilakukan pada empat stasiun dengan membuat plot sebesar 20 x 20 m pada masing-masing stasiun sebanyak minimal 5 buah plot, dengan metode purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan sebanyak 512 individu pohon dalam 70 spesies dan 26 famili, dengan nilai indeks keanekaragaman Shannon-wiener (H’) keseluruhan sebesar 3,58 yang menandakan keanekaragaman jenis tinggi. Nilai indeks kekayaan Margalef (d) didapatkan nilai sebesar 11,06 yang menandakan nilai kekayaan tinggi, hal ini menunjukkan struktur komunitas pohon dengan jumlah jenis yang banyak atau beragam. Nilai indeks kemerataan Evennes (E) sebesar 0,84 yang menandakan jenis pohon tersebar secara merata dan tidak ada jenis yang mendominasi. Berdasarkan Peraturan Menteri LHK No. 20 tahun 2018 didapatkan satu spesies yang dilindungi, yakni Eusideroxylon zwageri. Berdasarkan status konservasi intetnasional dengan acuan IUCN redlist didapatkan satu jenis dalam kondisi kritis, yaitu Aquilaria moluccensis. Jenis-jenis yang didapat memiliki manfaat yang beragam, seperti digunakan sebagai pohon peneduh, penambah estetika, sebagai konsumsi, sebagai obat, bahan konstruksi, bahan mebel, bahan kertas, bahan kosmetik dan wewangian. Kata kunci: Dominansi, Keanekaragaman, Kemerataan, Pohon dan Ruang Terbuka Hijau (RTH).