Model GeographicallyWeighted Panel Regression (GWPR) merupakan model regresi panel yang diaplikasikan pada data spasial. Penelitian ini membahas regresi panel Fixed Effect Model (FEM) sebagai model global dan GWPR sebagai model lokal pada data demam berdarah dengue (DBD) di Provinsi Kalimantan Timur tahun 2018-2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh model GWPR serta mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kejadian DBD di Provinsi Kalimantan Timur tahun 2018-2020 berdasarkan model GWPR. Penaksiran parameter model GWPR dilakukan pada setiap lokasi pengamatan menggunakan metode Weighted Least Square (WLS), yaitu metode Ordinary Least Square (OLS) dengan pembobot spasial. Pembobot spasial model GWPR ditentukan dengan fungsi pembobot terbaik antara fixed kernel exponential dan adaptive kernel exponential. Fungsi pembobot terbaik dengan nilai Cross Validation (CV) minimum sebesar 1,7317×10^6 adalah adaptive kernel exponential. Faktor-faktor yang memengaruhi kejadian DBD berdasarkan model GWPR bersifat lokal dan berbeda-beda di 10 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Timur. Faktor-faktor tersebut adalah kepadatan penduduk, jumlah fasilitas kesehatan, persentase penggunaan sanitasi layak dalam rumah tangga, persentase rumah tangga dengan sumber air minum layak dan persentase pelayanan kesehatan. Nilai koefisien determinasi model GWPR sebesar 95,33%, dimana nilai tersebut lebih besardibandingkan nilai koefisien determinasi model FEM. Berdasarkan ukuran kebaikan koefisien determinasi, model GWPR dapat memodelkan data DBD lebih baik dibandingkan model FEM.