Detail Cantuman Kembali
ANNISA AGUSMINARNI - Personal Name

IDENTIFIKASI KELIMPAHAN MIKROPLASTIK PADA AIR LIMBAH LAUNDRY BERDASARKAN PROSES PENCUCIAN DAN KECEPATAN PEMUTARAN MESIN CUCI

Pertumbuhan industri laundry saat ini memiliki efek samping yang kurang baik, sebab industri-industri kecil tersebut sebagian besar menghasilkan limbah. Partikel mikroplastik yang berasal dari serat kain keluar bersama limbah cair residu hasil pencucian melalui saluran pembuangan lalu mengalir hingga ke lautan. Pelepasan serat berukuran mikro akibat pencucian pakaian telah dilaporkan secara luas sebagai sumber potensial mikroplastik. Peningkatan kadar mikroplastik tipe serat di permukaan air yang diakibatkan oleh limbah laundry dapat mengganggu ekosistem sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan mikroplastik berdasarkan bentuk, ukuran, dan jenis polimer yang terkandung dalam air bersih dan air limbah laundry. Penelitian juga dilakukan untuk mengetahui lebih lanjut pengaruh kecepatan mesin cuci dan proses pencucian terhadap nilai kelimpahan mikroplastik pada air limbah industri laundry.
Lokasi sampling air limbah laundry di industri laundry X Jalan Perjuangan. Sampel air yang diambil adalah air bersih dan air limbah laundry sebanyak masing-masing 1 L dari kecepatan 400 rpm dengan air limbah yang diambil adalah air pencucian, pembilasan, dan pemerasan, air limbah laundry juga diambil pada kecepatan 800 rpm dan 1200 rpm, selanjutnya masuk ke tahap penyaringan awal dan pemanasan menggunakan oven, kemudian masuk ke tahap eliminasi zat organik menggunakan Fe(II) dan H2O2 30%. Sampel selanjutnya masuk ke alat density separator dan disaring menggunakan saringan nilon 120 µm lalu diamati menggunakan mikroskop. Sampel kemudian masuk ke tahap analisis FTIR.
Nilai kelimpahan mikroplastik yang ditemukan pada sampel air limbah laundry yaitu sebanyak 116,3 partikel/0,5L pada kecepatan 400 rpm, 145,9 partikel/0,5L pada kecepatan 800 rpm, 157,9 partikel/0,5L pada kecepatan 1200 rpm dengan tipe yang paling banyak ditemukan adalah fiber, fragment dan film. Ukuran yang mendominasi pada sampel yaitu ukuran 500 µm-1000 µm. Jenis polimer yang ditemukan pada sampel sumber air bersih diantaranya adalah nylon, PVC, polypropylene (PP), high-density polyethylene (HDPE), polyetylen terephthalate (PETE). Jenis polimer yang ditemukan pada air limbah laundry yaitu nylon, polystyrene (PS), high-density polyethylene (HDPE), polyvinyl chloride (PVC), dan polypropylene (PP). Variasi proses pencucian dan kecepatan pemutaran mesin cuci mempengaruhi nilai kelimpahan mikroplastik yang ditemukan pada air limbah laundry. Semakin cepat kecepatan pemutaran maka semakin banyak mikroplastik yang dihasilkan pada tahap proses pencucian dan cenderung mengalami penurunan pada pembilasan dan pemerasan.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul IDENTIFIKASI KELIMPAHAN MIKROPLASTIK PADA AIR LIMBAH LAUNDRY BERDASARKAN PROSES PENCUCIAN DAN KECEPATAN PEMUTARAN MESIN CUCI
Pengarang ANNISA AGUSMINARNI - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI ANN i 2023
Subyek Mikroplastik
Tipe
Air Limbah Laundry
Proses Pencucian
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2023
Penerbit Fakultas Teknik
Jurusan TEKNIK LINGKUNGAN
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua