Dampak Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Mengurangi Perundungan Verbal di SMP Negeri 31 Samarinda Kelas IX Tahun Ajaran 2023/2024. Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman, Penelitian ini di bawah bimbingan Dydik Kurniawan, S.Pd., M.Pd. selaku pembimbing I dan Dwi Sona, S.Pd., M.Si selaku pembimbing II.
Penelitian ini dilaksanakan agar dapat memperoleh hasil bagaimana dampak layanan bimbingan kelompok dalam mengurangi perundungan verbal siswa kelas IX di SMP Negeri 31 Samarinda. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yakni penelitian kuantitatif ex post facto dengan desain korelasional. Populasi dalam penelitian ini 61 peserta didik. Sedangkan sampel dalam penelitian ini berjumlah 61 peserta didik. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yakni teknik sampling total. Uji prasyarat pada penelitian ini yakni untuk uji normalitas menggunakan bantuan rumus Kolmogorov-Smirnov dan uji linearitas menggunakan tes for linier dengan melihat hasil sig. Devination from linearity. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif, uji regresi linear sederhana dan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji F. Adapun hasil penelitian yang didapatkan yakni 22,131 > 4,00 hal ini artinya Fhitung> Ftabel yang berarti bahwa Ha diterima dan H0 ditolak, yang artinya terdapat dampak layanan bimbingan kelompok dalam mengurangi perundungan verbal siswa kelas IX di SMP Negeri 31 Samarinda. Berdasarkan nilai koefisien determinasi (Rsquare) diperoleh hasil dampak sebesar 27% artinya jika disesuaikan dengan koefisien determinasi, interval 27% termasuk pada kategori lemah (cukup baik). Dampak yang dimaksud disini yaitu melalui pelaksanaan layanan bimbingan kelompok, siswa dapat menyusun rencana kegiatan serta menerapkan solusi dalam mengurangi perundungan verbal dengan melakukan diskusi kelompok.Hal ini berarti layanan bimbingan kelompok menjadi salah satu faktor yang dapat mengurangi perundungan verbal siswa. Sementara 73% merupakan faktor-faktor lain yang dapat mengurangi perundungan verbal siswa yang tidak diteliti oleh peneliti, yaitu Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari diri dalam individu meliputi: kepribadian, harga diri, dan kontrol diri dan faktor eksternal meliputi: keluarga, sekolah, teman sebaya, media massa, dan budaya.Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwasannya pelaksanaan layanan bimbingan kelompok yang telah dilaksanakan memberikan dampak yangcukup baik sebagai salah satu upaya dalam mengurangi perundungan verbal siswa kelas IX di SMP Negeri 31 Samarinda.