Detail Cantuman Kembali
WIDYA DAMAYANTI - Personal Name

ISOLASI JAMUR ENTOMOPATOGEN PADA LAHAN TANAMAN PANGAN, HORTIKULTURA, DAN PERKEBUNAN DI KABUPATEN KUTAI TIMUR, KALIMANTAN TIMUR SERTA UJI PATOGENESITAS Metarhizium sp TERHADAP ULAT GRAYAK (Spodoptera litura Fabricus)

WIDYA DAMAYANTI. Isolasi Jamur Entomopatogen Pada Lahan Tanaman Pangan, Hortikultura, Dan Perkebunan Di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, Serta Uji Patogenesitas Metarhizium sp Terhadap Ulat Grayak (Spodoptera litura Fabricus). Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman 2023. (Dibawah Bimbingan Surya Sila dan Hj. Ni’matuljannah Akhsan) Jamur entomopatogen yang tumbuh pada setiap lahan budidaya pertanian memiliki karakteristik yang berbeda. Untuk hal tersebut, perlu diketahui perbedaan jamur entomopatogen yang terdapat pada lahan tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan, serta untuk mengetahui efektifitas jamur entomopatogen yang didapat untuk pengendalian ulat grayak (Spodoptera litura Fabricus) di Kabupaten Kutai Timur. Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2020 sampai dengan Februari 2021 di Laboratorium Hama Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman. Pengambilan sampel tanah dilakukan secara diagonal pada 5 titik sampel dengan jarak 5 m pada setiap titiknya. Rancangan yang digunakan dalam uji patogenesisitas adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 4 perlakuan 5 ulangan. Data dianalisis menggunakan Metode sidik ragam, jika menunjukan pengaruh beda nyata, maka akan dilakukan uji beda nyata terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada 3 Lokasi lahan diperoleh 4 jenis jamur entomopatgen yaitu isolat Metarhizium sp. dari lahan tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan. Trichoderma sp. dari lahan tanaman pangan (Jagung), Fusarium sp. pada Lahan Tanaman Hortikultra (Pepaya), dan Cunninghamella sp. pada Lahan Tanaman Perkebunan (Sawit). Kemampuan jamur entomopatogen Metarhizium sp. dalam menginfeksi larva pada pengamatan 3 hari setelah aplikasi sampai 6 hari setelah aplikasi, menunjukkan rata-rata kematian larva yang semakin meningkat dengan bertambahnya waktu. Hasil dari rata-rata tingkat kematian tertinggi pada 6 hari setelah aplikasi yaitu sebesar 74% dari isolat Metarhizium sp. lahan hortikultura.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul ISOLASI JAMUR ENTOMOPATOGEN PADA LAHAN TANAMAN PANGAN, HORTIKULTURA, DAN PERKEBUNAN DI KABUPATEN KUTAI TIMUR, KALIMANTAN TIMUR SERTA UJI PATOGENESITAS Metarhizium sp TERHADAP ULAT GRAYAK (Spodoptera litura Fabricus)
Pengarang WIDYA DAMAYANTI - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI WID i 2023
Subyek Entomopatogen, Jamur, Metarhizium sp.
Spodoptera litura Fabricus
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2023
Penerbit Fakultas Pertanian
Jurusan Agroekoteknologi
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua