FIIKA LINAFSI. Jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman 2023. Hubungan Kepadatan Populasi Nematoda Parasit Dengan Produktivitas Pisang Kepok (Musa acuminata balbisiana Colla) di Kecamatan Tenggarong Seberang. (dibawah bimbingan Suyadi). Nematoda Parasit Tanaman (NTP) merupakan hama penting di Provinsi Kalimantan Timur dibandingkan dengan hama lainnya, NTP menyebabkan kehilangan hasil tertinggi pada beberapa tanaman pisang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi genera nematoda parasit yang menyerang tanaman pisang kepok serta menganalisis genera nematoda parasit yang dominan dan mengevaluasi keanekaragaman nematoda yang berasosiasi pada tanaman pisang kepok. Penelitian dilakukan di Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman dari bulan September sampai Oktober 2022. Pengambilan sampel bertempat di Desa Bukit Pariaman Kecamatan Tenggarong Seberang. Sampel diambil sebanyak 3 titik untuk satu titik rumpun tanaman pisang kepok. Ulangan sampel sebanyak lima kali dan diperoleh 45 sampel dengan tingkat kedalam 0-50 cm. kemudian sampel di ekstraksi menggunakan metode corong baermann yang telah dimodifikasi. Nematoda yang didapat dari metode corong baermann kemudian diidentifikasi menggunakan mikroskop berdasarkan ciri morfologinya dalam tingkat genus. Sumber data diperoleh berdasarkan pada literatur berjudul “Kunci Nematoda di Laboratorium Ilmu Hama Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman Samarinda”. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 10 genera nematoda yang berhasil teridentifikasi pada lahan tanaman pisang kepok di Kecamatan Tenggarong Seberang terdapat 10 genus yaitu Dorylaimus, Mononchus, Rhabditis, Helicotylenchus, Rotylenchus, Pratylenchus, Trichodorus, Hoplolaimus, Neochromadora dan Longidorus. Terdiri dari 4 nematoda non-parasit dan 6 nematoda parasit tumbuhan yang mendominasi pada lahan tanaman pisang kepok berdasarkan nilai dominansi yaitu nematoda Pratylenchus.