Detail Cantuman Kembali

SELEKSI TOLERANSI PADI (Oryza sativa L.) LOKAL KALIMANTAN TIMUR TERHADAP CEKAMAN SALINITAS

Upaya dalam pemenuhan pangan berupa beras dapat ditempuh melalui perluasan areal melalui pemanfaatan lahan marjinal, yaitu contohnya lahan salin. Pengembangan varietas padi toleran merupakan salah satu strategi pemanfaatan lahan salin untukmeningkatkan produksi beras. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh cekaman garam (NaCl) terhadap pertumbuhan tanaman padi lokal asal Kalimantan Timur pada tingkat perkecambahan dan menyeleksi kultivar tanaman padi lokal asal Kalimantan Timur yang toleran terhadap cekaman NaCl pada tingkat perkecambahan. Penelitian seleksi toleransi padi lokal Kalimantan Timur terhadap cekaman salinitas dilakukan menggunakan 20 genotipe padi yang terdiri dari 18 kultivar padi lokal asal Kalimantan Timur dan 2 kultivar padi unggul nasional (Mekongga dan Inpari 42) sebagai kontrol toleran. Perlakuan cekaman salinitas (S) menggunakan larutan NaCl yang terdiri dari tiga taraf yaitu 0; 100; dan 200 mM. Kecambah tanaman padi berumur tiga hari ditanam didalam media hidroponik
larutan hara Yoshida selama 24 jam, kemudian diberi cekaman salinitas selama tujuh hari untuk mengetahui dampaknya pada tanaman padi pada tingkat perkecambahan. Penilaian tingkat toleransi salinitas dilakukan dengan menghitung nilai indeks sensitivitas tanaman terhadap cekaman salinitas berdasarkan parameter Relative Root Growth (RRG), Relative Shoot Growth(RSG), bobot basah akar dan pucuk serta bobot kering akar dan pucuk. Cekaman salinitas yang diberikan pada tanaman padi lokal asal Kalimantan Timur menyebabkan terganggunya pertumbuhan tanaman padi terutama pada bagian akar. Pemberian cekaman salinitas baik pada konsentrasi 100 mM dan 200 mM dapat menurunkan pertumbuhan akar relatif sehingga dapat merusak pertumbuhan akar. Demikian pula pada parameter pucuk mengalami penurunan pertumbuhan pucuk relatif pada kondisi tanaman padi tercekam salinitas. Kultivar padi lokal asal Kalimantan Timur yang toleran terhadap cekaman salinitas pada konsentrasi 100 mM NaCl hanya kultivar Tumiyang dan Ketan Mayas, sedangkan pada konsentrasi 200 mM NaCl tidak ada kultivar tanaman padi yang toleran. Kultivar padi lokal asal Kalimantan Timur yang moderat terhadap cekaman salinitas pada konsentrasi 100 mM NaCl dan 200 mM NaCl adalah Bogor Putih, Buyung, Pulut Mayang, Sungkai, dan Mayas Pancing.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul SELEKSI TOLERANSI PADI (Oryza sativa L.) LOKAL KALIMANTAN TIMUR TERHADAP CEKAMAN SALINITAS
Pengarang DESIRIA STEVANY AGNES SIMANULANG - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI DES s 2023
Subyek Seleksi
cekaman salinitas
padi lokal Kalimantan Timur
perkecambahan
toleran
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2023
Penerbit Fakultas Pertanian
Jurusan Agroekoteknologi
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua