Latar Belakang : Kecemasan adalah keadaan psikologis dengan perasaan takut dan cemas tentang sesuatu terjadi yang tidak pasti. Kecemasan yang terus berkelanjutan dapat mempengaruhi kualitas tidur, kebanyakan pada mahasiswa tingkat akhir secara individu sering mengalami jam-jam tidur yang tidak beraturan sehingga terjadi perubahan pada pola tidur. Tujuan : Mengetahui gambaran tingkat ansietas dan kualitas tidur pada mahasiswa tingkat akhir. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode deskriptif kuantitatif dengan mengunakan pendekatan survey yang melibatkan 50 responden dan mengisi kuisioner DASS – 42 dan kuisioner PSQI. Hasil : Hasil menunjukkan karakteristik responden berdasarkan tingkat ansietas menunjukkan mayoritas responden sebanyak 38 dari 50 responden tidak mengalami ansietas / normal dengan persentase 76%. karakterisitik responden berdasarkan kualitas tidur sebagian besar menunjukkan 39 dari 50 responden memiliki kualitas tidur yang buruk dengan persentase 78%. Kesimpulan : Banyak kegiatan yang dilakukan mahasiswa tingkat akhir dan mengakibatkan ansietas timbul dan mempengaruhi kualitas tidur karna banyak memikirkan banyak hal.