Teguh Pribadi, 2023. Penelitian ini mengkaji tentang analisis perbandingan efektivitas em4 dan microbact dalam menurunkan kadar bod, cod, ph dan amoniak limbah cair tahu di desa semoi dua kecamatan sepaku kabupaten penajam paser utara sebagai penunjang buku penuntun praktikum mata kuliah bioteknlogi di bawah bimbingan Prof. Dr. Didimus Tanah Boleng, M.Kes dan Dora Dayu Rahma Turista, S.Si, M.Pd. Industri tahu memberikan dampak positif seperti, pengembangan sentra produksi pangan serta memenuhi kebutuhan pangan masyakarat. Disisi lain keberadaaan industri tahu juga memiliki dampak negatif karena menghasilkan limbah dan menyebabkan masalah lingkungan. Sebagian besar limbah cair yang dihasilkan oleh industri tahu adalah cairan kental. Limbah cair industri tahu mengandung padatan tersuspensi atau lauratan yang mengalami perubahan fisik,kimia, dan biologi, serta akan menghasilkan zat beracun bahkan bisa membuat media pertumbuhyan untuk kuman. dan dapat menyebabkan gatal, diare, sampai mual apabila dimanfaatkan oleh manusia. Tujuan penelitian ini adalah, menganalisis pengaruh effective Microorganisme-4 (EM4) dan microbact terhadap kadar BOD dan amonia pada limbah cair industri tahu serta menganalisis besar penggunaan larutan effective Microorganisme-4 (EM4) dan micr obact yang paling effective terhadap penurunan kadar BOD, COD, pH dan amonia pada limbah cair tahu. Jenis penelitain yang digunakan adalah penelitian eksperimen laboratorium. Pengumpulan data didapat dari hasil pemeriksaan BOD, COD, dan pH, serta amoniak limbah cair tahu yang diberi perlakuan dengan penambahan EM-4 dan microbact 100, 200 ml terhadapt jumlah limbah sebanyak 1 liter.menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), yang terdiri dari 1 kontrol 6 perlakuan dan 3 ulangan. Data yang diperoleh dianalisis menggunaka analisis varian satu arah (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf signifikan 0,05. Hasil penelitian menunjukan pada parameter pH, perlakuan yang paling efektif adalah pada perlakuan 2 dengan penggunaan larutan effective Microorganisme-4 (EM4) sebanyak 200 ml. pada parameter amoniak perlakuan 5 yang paling berpengaruh, yaitu penambahan larutan microbact sebanyak 200 ml. pada parameter BOD, perlakuan 2 yang paling berpengaruh, yaitu penambahan larutan effective Microorganisme-4 (EM4) sebanyak 100 m l. sedangkan untuk parameter COD, perlakuan yang berpengaruh adalah perlakuan 5, yaitu penambhan microbact sebanyak 200 ml.