LISA NOVITASARI. Pengembangan Model Pembelajaran Quantum Learning dengan Media Thinglink dalam Pembelajaran Menulis Fabel pada Peserta Didik Kelas VII SMP. (Di bawah bimbingan Prof. Dr. H. Rahmat Soe’oed, MA. selaku pembimbing I dan Prof. Dr. H. Mohammad Siddik, M.Pd. selaku pembimbing II) Penelitian ini dilatarbelakangi kesulitan peserta didik dalam menuangkan ide dan gagasan
pada saat membuat fabel. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Mengembangkan desain model pembelajaran Quantum Learning dengan media Thinglink dalam pembelajaran menulis fabel pada peserta didik kelas VII SMP. 2) Menggambarkan kelayakan pengembangan model pembelajaran Quantum Learning dengan media Thinglink dalam pembelajaran menulis fabel pada peserta didik kelas VII SMP. 3) Mengetahui respons peserta didik terhadap pengembangan model pembelajaran Quantum Learning dengan media Thinglink dalam pembelajaran menulis fabel pada peserta didik kelas VII SMP. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) dengan metode pengembangan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Data penelitian berupa data kualitatif dan kuantitatif yang berasal dari lembar instrumen penelitian yang terdiri dari lembar validasi oleh ahli materi, ahli media, praktisi pembelajaran (pendidik pengampu pelajaran Bahasa Indonesia) dan respons peserta didik. Teknis analisis data dari penelitian ini dengan mengubah penilaian kualitatif menjadi kuantitatif dengan mengacu pada ketentuan skor, menghitung rata-rata skor dengan rumus, dan menentukan kategori kelayakan sesuai dengan persentase penilaian. Berdasarkan hasil penelitian, penilaian oleh validator materi mendapatkan 94%, validator media mendapatkan persentase 96%, hasil validasi praktisi pembelajaran Bahasa Indonesia diperoleh persentase 96%. Dari ketiga hasil validasi tersebut pengembangan model pembelajaran ini mendapatkan katagori sangat layak. Hasil respons peserta didik terhadap pengembangan model pembelajaran Quantum Learning dengan media Thinglink dalam menulis fabel menunjukkan respons positif dengan persentase setiap indokatornya rata-rata 90%. Berdasarkan hasil penelitian pengembangan model pembelajaran Quantum Learning dengan media Thinglink dalam pembelajaran menulis fabel sangat layak digunakan pada kegiatan pembelajaran dan mendapatkan respons positif dari peserta didik.