Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi lebih dalam mengenai lmplementasi Peraturan Bupati Kutai Kartanegara Nomor 36 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Administrasi Penguasaan Tanah Atas Tanah Negara di Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara. Dengan Fokus Penelitian yaitu Komunikasi, Sumber Daya, Disposisi, Struktur Birokrasi dan Faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan Peraturan Bupati Kutai Kartanegara Nomor 36 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Administrasi Penguasaan Tanah Atas Tanah Negara di Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif pendekatan kualitatif adalah analisis data interaktif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu penelitian kepustakaan, penelitian lapangan, serta mengadakan wawancara untuk mendapatkan informasi yang akurat sesuai dengan kebutuhan peneliti dalam penelitian. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa Implementasi Peraturan Bupati Kutai Kartanegara Nomor 36 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Administrasi Penguasaan Tanah Atas Tanah Negara di Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara kurang optimal dalam melakukan penerapan Perbup tersebut, maka perlu adanya bentuk dukungan anggaran agar aspek Komunikasi dalam mengsosialisasikan kebijakan ini dapat lebih optimal dilaksanakan. Aspek Sumber daya manusia dalam hal ini Juru Ukur dan Pemeriksa Pertanahan untuk dapat lebih ditingkatkan kompetensinya. Aspek Disposisi, sikap komitmen dari semua pelaksana kebijakan sudah bisa dikatakan baik karena SKPT ini berjenjang dari bawah sampai ke atas dan itu sudah berjalan dengan baik sejauh ini. Aspek Struktur birokrasi juga sangat menentukan efektifnya pelaksanaan program implementasi peraturan bupati ini dalam penerbitan SKPT. Setiap pemimpin organisasi harus mempunyai visi kemana organisasi dibawa selama di bawah kepemimpinannya. Hal ini karena dalam pelaksanaannya dibutuhkan dukungan dari seluruh pihak baik itu dari instansi terkait, mulai dari Ketua RT, Lurah, Kecamatan hingga masyarakat.