Andi Mutmainnah, Program Studi Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman, Studi tentang Manajemen Electronic Government Berbasis Sistem Online Single Submission (OSS) dalam Pelayanan Publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda, di bawah bimbingan Bapak Dr. Phil. I Ketut Gunawan, MA.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan tentang manajemen electronic government berbasis sistem online single submission (OSS) dalam pelayanan publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Penelitian ini menggunakan indikator yaitu planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), actuating (pelaksanaan) dan controlling (pengawasan). Adapun teknik pengambilan data yang digunakan adalah purposive sampling dan accidental sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses manajemen Electronic Government berbasis sistem Online Single Submisson (OSS) dalam pelayanan publik yang diterapakan di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda masih perlu memaksimalkan proses manajemen dengan sepenuhnya. Pada proses manajemen yang pertama planning (perencanaan) penyusunan rencana sistem OSS dari pusat yang masih menunggu persetujuan kementerian pusat dapat memberi gambaran bahwa di dalam proses perencanaan masih lamban. Kedua organizing (pengorganisasian) dalam sistem Online Single Submission ini menjadi prioritas utama. Ketiga actuating (pelaksanaan) dalam sistem Online Single Submission dijalankan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan. Keempat controlling (pengawasan) memberikan dampak baik meskipun mengalami perubahan petunjuk teknis dari proses manual sebelumnya yang di dalamnya terdapat realisasi investasi yang salah satu upayanya dilakukan dengan pendampingan dan pembinaan. Namun ada kendala yang dihadapi oleh DPMPTSP maupun masyarakat seperti halnya akses jaringan yang kadang kurang stabil sehingga memperlambat proses pelayanan. Adapun yang menjadi kendala untuk masyarakat yaitu kurang mengerti dan masih belum paham terkait alur dan proses dalam melakukan pengurusan dengan sistem OSS ini lalu membutuhkan waktu yang cukup lama dalam menunggu verifikasi dari kementerian yang telah menjadi kewenangan pusat.