Andrey Joshua Nosa. Performa Reproduksi Sapi Bali Betina di Kabupaten Kutai Barat. Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, 2023. (dibawah bimbingan Suhardi dan Ari Wibowo). Sapi Bali merupakan jenis sapi potong utama Indonesia karena memiliki daya reproduksi yang tinggi dan dapat digunakan sebagai ternak pekerja di sawah dan ladang. Performa reproduksi peternakan skala kecil umumnya rendah, sistem peremajaan bibit yang tidak sempurna serta pemilihan dan penyembelihan sapi yang berkualitas akan menyebabkan performa sapi Bali menurun. Oleh sebab itu penelitian ini dilaksanakan untuk mengevaluasi perfoma reproduksi sapi Bali betina di Kabupaten Kutai Barat dilihat dari umur induk, service per conception, conception rate, pregnancy rate, umur beranak pertama, calving interval, umur sapih, sistem perkawinan, body condition score. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2021 sampai dengan bulan Januari 2022 di Kabupaten Kutai Barat pada Kecamatan Barong Tongkok, Kecamatan Linggang Bigung, Kecamatan Sekolaq Darat, Kecamatan Melak, Kecamatan Tering. Menggunakan 100 ekor sapi bali betina dengan setiap kecamatan diambil 20 ekor sapi Bali betina. Data yang diambil dilakukan dengan wawancara kepada peternak menggunakan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rataan dan SD dari umur induk, service per conception, conception rate, pregnancy rate, umur beranak pertama, calving interval, umur sapih, sistem perkawinan, body condition score. secara berurutan yaitu 85,32±19,49, 1,44±0,52, 7%, 85%, 39,29±2,40, 12,00±0,00, 5,04±2,27, inka 68%, ib 32%, 2,64. Performa reproduksi sapi Bali betina di Kabupaten Kutai Barat tergolong rendah, melihat dari hasil umur induk yang di pelihara oleh peternak, serta body conditon score sapi Bali betina di Kabupaten Kutai Barat