PENGARUH EFEK TEPI TERHADAP POPULASI ORANGUTAN (Pongo pygmaeus morio) DI KAWASAN WISATA ALAM SANGKIMA DAN PREVAB TAMAN NASIONAL KUTAI KALIMANTAN TIMUR
Alqaf, Penelitian dilakukan untuk mengetahui respon efek tepi pada Orangutan (Pongo p. morio) di kawasan wisata alam Sangkima dan Prevab Taman Nasional Kutai. Respon efek tepi dianalisis berdasarkan perilaku bersarang Orangutan pada habitat tepi di Sungai Sangata dan jalan poros Bontang-Sangata. Metode survey sarang Orangutan dilakukan dengan membangun transek sepanjang 1.000 m. Estimasi populasi Orangutan dihitung dengan rumus DOu = DN / p.r.t.. Analisis kualitas habitat dilakukan menggunakan metode petak ukur vegetasi 20m x 20m sebanyak 25 petak (luas =1 ha). Estimasi populasi Orangutan di wilayah Prevab adalah sebanyak 246 individu (95% upper = 285 individu & 95% Lower = 212 individu) dan Sangkima adalah sebanyak 619 individu (95% upper = 688 individu & 95% Lower = 557 individu). Kondisi habitat Orangutan tersusun oleh 122 jenis pohon, dimana 80 jenis pohon pakan ditemukan di Prevab dan 70 jenis ditemukan di Sangkima. Efek tepi ditunjukkan dengan adanya kecenderungan Orangutan membuat sarang lebih banyak mengarah ke bagian tepi hutan di wilayah Prevab maupun Sangkima.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | PENGARUH EFEK TEPI TERHADAP POPULASI ORANGUTAN (Pongo pygmaeus morio) DI KAWASAN WISATA ALAM SANGKIMA DAN PREVAB TAMAN NASIONAL KUTAI KALIMANTAN TIMUR |
---|---|
Pengarang | ALQAF - Personal Name |
No. Panggil | TESIS ALQ p 2023 |
Subyek | efek tepi, Orangutan, Taman Nasional Kutai |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | PASCASARJANA |
Jurusan | MAGISTER ILMU LINGKUNGAN |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY