Usia remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa yang diiringi dengan perubahan dalam beberapa aspek, yakni aspek fisik dan psikologis. Novel Sahabat Baru Naira karya RisTee membawakan kisah menarik dengan gaya kehidupan anak remaja yang sarat akan konflik didalamnya. Salah satu pendekatan untuk menganalisis karya sastra yang berkaitan
dengan aspek kejiwaan adalah psikologi sastra. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan konfik batin tokoh utama dan mendeskripsikan penyebab terjadinya konflik batin tokoh utama dalam novel Sahabat Baru Naira karya RisTee. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang mendeskripsikan kutipan novel dengan metode deskriptif kualitatif dan kajian psikologi sastra. Data yang digunakan adalah kutipan kalimat novel Sahabat Baru Naira karya RisTee. Penelitian menggunakan teknik baca dan catat. Analisis data dilakukan dengan
teknik deskriptif kualitatif melalui (1) reduksi data, (2) penyajian data, serta (3) menyimpulkan. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa konflik batin yang paling sering dialami oleh tokoh utama dalam Sahabat Baru Naira karya RisTee adalah (1) konflik mendekat-mendekat (approach-approach conflict), (2) mendekatmenjauh (approach-avoidance conflict), dan (3) konflik menjauh-menjauh (avoidance-avoidance conflict) yaitu pergulatan konflik tokoh utama dengan pilihan yang sama-sama disenanginya, pilihan disenangi atau tidak disenanginya, dan pilihan yang sama sekali tidak disenanginya. Penyeebab terjadinya konflik batin yang mempengaruhi tokoh utama, yaitu (1) kekuatan pendorong (driving force), (2) kekuatan penghambat (restraining force), dan (3) kekuatan kebutuhan pribadi (forces corresponding to a persons needs), (4) kekuatan pengaruh (inducted force), dan (5) kekuatan manusia (impersonal force).