PERENCANAAN PERSEDIAAN OBAT NARKOTIK DENGAN METODE
PERIODIC REVIEW SYSTEM PADA INSTALASI FARMASI
ABSTRAK
DI RS. ISLAM SAMARINDA
RS. Islam merupakan salah satu layanan masyarakat yang penting dan dibutuhkan
dalam upaya pemenuhan tuntutan kesehatan. Instalasi farmasi adalah pelaksana
pengelola obat di RS. Islam dan bertugas menjamin obat selalu tersedia setiap saat
diperlukan dalam jumlah yang cukup dan mutu yang terjamin untuk mendukung
pelayanan yang bermutu. Persediaan narkotik merupakan salah satu hal yang penting
bagi RS. Islam karena pengaruh dan manfaat dari obat narkotik tersebut. Salah satu
sistem persediaan yang dapat dipakai dalam kegiatan pengadaan obat narkotik adalah
metode periodic review system dimana barang yang diperiksa berdasarkan periode
yang tetap.
Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan jenis obat narkotika yang ada di
RS. Islam berdasarkan tingkat kepentingannya dan untuk mengetahui tingkat
persediaan serta total biaya yang dikeluarkan dalam persediaan model periodik ini.
Berdasarkan hasil analisis ABC didapatkan ada 2 jenis obat narkotik yang termasuk
dalam kelompok A yang menyerap biaya sebanyak 60,36 % dari total biaya
pengeluaran pembelian obat narkotik, sedangkan untuk kelompok B terdapat 4 jenis
obat dengan persentase biaya sebesar 35,33 % dan sisanya sebanyak 6 jenis obat
termasuk dalam kelompok C dengan persentase 4,31 %. Dari analisis ABC pula
diambil salah satu jenis obat yaitu pethidine yang diambil untuk menghitung tingkat
persediaannya. Interval pemeriksaan persediaan untuk obat pethidine dilakukan setiap
35 hari sekali, persediaan pengaman sebanyak 42 unit dan target persediaan adalah
242 unit. Kuantitas pemesanan di periode Juni 2008 adalah sebanyak 225 unit, untuk
Juli 2008 sebanyak 226 unit dan untuk periode Agustus 2008 jumlah pethidine yang
harus dipesan adalah sebanyak 152 unit. Biaya yang dihasilkan per item pethidine
sebesar Rp. 12.604.
Kata Kunci : periodic review system, analisis ABC, tingkat persediaan.