Kinerja pegawai merupakan salah satu indikator keberhasilan suatu instansi pemerintah dalam menjalankan tugas dan fungsi nya sesuai dengan peraturan yang berlaku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung variabel kepemimpinan melayani, Efikasi diri, keterlibatan pegawai, OCB terhadap kinerja pegawai Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Timur. Hubungan antar variabel pada penelitian ini dianalisis dengan menggunakan metode Structural Equation Modelling – Partial Least Square. Data pada penelitian ini diperoleh melalui kuesioner yang diisi oleh 68 pegawai Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Timur baik berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil maupun non Pegawai Negeri Sipil. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1. kepemimpinan melayani berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap efikasi diri, 2. kepemimpinan melayani berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap keterlibatan pegawai, 3. kepemimpinan melayani berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap OCB, 4. efikasi diri pegawai berpengaruh langsung secara negatif dan signifikan terhadap kinerja, 5. keterlibatan pegawai berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja, 6. OCB berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja, 7. kepemimpinan melayani berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja, 8. kepemimpinan melayani berpengaruh tidak langsung secara negatif dan signifikan terhadap kinerja melalui efikasi diri, 9. kepemimpinan melayani berpengaruh tidak langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja melalui keterlibatan pegawai, dan 10. kepemimpinan melayani berpengaruh tidak langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja melalui OCB.