ANALISIS MINIMAL DAN EFEKTIVITAS BIAYA PADA PASIEN ASMA RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PERTAMINA BALIKPAPAN
Asma adalah penyakit inflamasi (peradangan) kronik saluran napas yang ditandai dengan adanya mengi, batuk dan rasa sesak di dada yang berulang dan timbul terutama pada malam atau menjelang pagi akibat adanya penyumbatan saluran pernapasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien asma, pola pengobatan yang dilakukan, obat yang memiliki biaya minimal dan efektivitas lebih baik pada pasien asma rawat inap di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan. Penelitian ini merupakan penelitian observasional, non-eksperimental dengan rancangan studi deskriptif dan data dikumpulkan secara retrospektif bersumber dari data rekam medis pasien. Hasil penelitian diperoleh karakteristik 50 pasien yaitu paling banyak diderita oleh perempuan dengan persentase 60%, usia paling banyak pada dewasa usia 26-45 tahun dengan persentase 42%, pendidikan paling banyak SMA dengan persentase 44%, pekerjaan paling banyak pegawai swasta dengan persentase 32%, riwayat penyakit penyerta terbanyak yaitu hipertensi dengan persentase 30,30%. Penggunaan antiasma yang lebih cost-minimal yaitu kombinasi Combivent dan Pulmicort dengan nilai CMA sebesar Rp2.851.786. Penggunaan antiasma yang lebih cost-effective yaitu kombinasi Combivent dan Pulmicort dengan rata-rata LOS 2,2 hari dan nilai ACER sebesar Rp1.296.266 serta nilai ICER sebesar Rp784.467.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | ANALISIS MINIMAL DAN EFEKTIVITAS BIAYA PADA PASIEN ASMA RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PERTAMINA BALIKPAPAN |
---|---|
Pengarang | Safrina Nurjulianti - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI SAF a 2023 |
Subyek | Asma Analisis Efektivitas Biaya Analisis Minimal Biaya Farmakoekonomi |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | Fakultas Farmasi |
Jurusan | Farmasi Klinis |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY