Kemajuan Teknologi dan Jumlah Uang Beredar di Indonesia
Kemajuan teknologi di bidang system pembayaran nontunai yang dirasa efektif penggunaannya oleh masyarakat ini berdampak pada meningkatnya volume transaksi pembayaran non tunai serta turun nya permintaan uang tunai di masyarakat. Dimana permintaan uang merupakan salah satu factor yang penting untuk bank sentral dalam mengendalikan jumlah uang beredar agar terjaga nya kestabilan moneter dalam jangka pendek dan jangka panjang. Oleh karna itu Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dinamika jangka pendek dan jangka Panjang kemajuan teknologi dari inovasi system pembayaran non tunai yang meliputi Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (Kredit dan Debet), Uang Elektronik, dan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia terhadap Jumlah Uang Beredar (M2) di Indonesia. DRIWAYAT HIDUata diperoleh dari website Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik tahun 2011-2022. Metode penelitian yang digunakan adalah Error Correction Model (ECM). Dengan hasil penelitian yang menunjukkan dalam jangka Panjang, penggunaan kartu kredit, kartu debet, dan SKNBI berpengaruh signifikan terhadap jumlah uang beredar (M2) di Indonesia. Dan dalam jangka pendek, SKNBI juga berpengaruh signifikan terhadap jumlah uang beredar (M2) di Indonesia. Sedangkan penggunaan uang elektronik tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah uang beredar (M2) dalam jangka Panjang maupun jangka pendek.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Kemajuan Teknologi dan Jumlah Uang Beredar di Indonesia |
---|---|
Pengarang | Endah Cahyanti Utami - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI END k 2023 |
Subyek | Error Correction Model Uang Elektronik Jumlah Uang Beredar (M2) Alat Pembayaran Menggunakan Kartu Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
Jurusan | Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY