Geriatri cenderung memiliki lebih dari satu penyakit yang menyebabkan pemberian resep lima jenis obat atau lebih, hal ini dapat sebagai polifarmasi. Polifarmasi dapat menimbulkan terjadinya peresepan obat tidak tepat. Kriteria STOPP START dapat digunakan untuk mengidentifikasi peresepan obat yang tidak tepat meliputi Potentially Inappropriate Medications (PIMs) pada pasien geriatri. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui karakteristik pasien dan prevalensi potensi terjadinya PIMs dalam peresepan obat berdasarkan kriteria STOPP START pada pasien geriatri yang dirawat inap dengan penyakit Kardiovaskular di Rumah Sakit Umum Daerah Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan periode Januari-Desember 2021. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan data retrospektif dengan teknik pengambilan data secara purposive sampling. Hasil penelitian yang diperoleh dari 144 data pasien. Karakteristrik pasien geriatri paling banyak pada usia 65-74 tahun (83,33%) dengan jenis kelamin laki-laki (63,19%), dan penyakit kardiovaskular tertinggi adalah stroke iskemik (51,38%). Prevalensi potensi terjadinya PIMs sebesar 10 (10,42%) dan PPO 30 (20,83%) pada pasien geriatri rawat inap dengan penyakit kardiovaskular di RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan.